Empat Nama bakal Calon di Pringsewu Menguat

JELANG pemilihan kepala daerah ( pilkada ) serentak 2024, berbagai komunitas dan lembaga riset mulai melakukan survei untuk mengukur opini publik. Pring Titik Kumpul, salah satu komunitas riset di Pringsewu, meluncurkan survei ke masyarakat pada 16-28 Maret 2024 bertema "Preferensi Politik Warga Kabupaten Pringsewu". "Survei ini merupakan bagian dari tanggung jawab kami untuk memberikan informasi yang jelas dan transparan kepada masyarakat yang ada di Pringsewu," ujar Direktur Utama Pring Titik Kumpul, Rendi Eko Budi Setiawan, Kamis, 4 April 2024. Menurutnya, ada tiga fokus utama survei yakni mengukur popularitas dan kandidasi bakal calon bupati, mengevaluasi kepuasan warga terhadap kepemimpinan pemerintah daerah dalam lima tahun terakhir, dan sebagai bentuk perhatian terhadap gelombang politik lokal. Ribuan Responden Rendi menyebut survei melibatkan 1.107 responden di 9 kecamatan. Pihaknya mengadopsi pendekatan Netnografi yakni memantau media sosial dan media mainstream. Hasilnya, Pring Titik Kumpul berhasil mengidentifikasi 24 nama bakal calon bupati. "Namun, setelah dipilih oleh responden, hanya 8 nama yang tersisa. Dari hasil tersebut, empat nama dengan persentase terbanyak yaitu Fauzi 41,2 %, Adi Erlansyah 5,7 %, Ririn Kuswantari 15,5 % dan Fajar Fakhlevi 10,2 %," kata dia. Mantan Wakil Bupati Pringsewu, Fauzi, memiliki popularitas besar akibat gaya kepemimpinannya selama menjabat. Sementara itu, Adi Erlansyah, yang sebelumnya menjabat sebagai Penjabat (PJ) Bupati, juga memperoleh perhatian yang tidak sedikit. "Adi Erlansyah pandai memainkan momentum, jabatan yang diembannya juga dekat dengan jadwal Pilkada Serentak," ujar Rendi. Namun, survei ini tidak hanya mengungkap preferensi politik. Hasilnya juga menyoroti kekhawatiran dan kebutuhan publik. Warga Pringsewu mengeluhkan sejumlah masalah seperti infrastruktur jalan rusak, penanggulangan banjir, lapangan pekerjaan, dan efektivitas bantuan yang diberikan oleh pemerintah. "Dalam merancang kebijakan dan visi-misi, pemimpin yang nantinya terpilih harus memperhatikan aspirasi dan kebutuhan masyarakat," kata Rendi. Dengan demikian, survei Pring Titik Kumpul bukan sekadar data statistik, melainkan menjadi cerminan aspirasi dan harapan warga Pringsewu terhadap pemimpin yang akan mereka pilih dalam Pilkada mendatang. Di lain pihak, Fauzi mantan wakil Bupati Pringsewu berterimakasih atas kepercayaan masyarakat Pringsewu. Ia juga mengaku sekarang masih ikut membangun Pringsewu pada bidang pendidikan. "Saya mengucapkan syukur alhamdulillah atas kepercayaan masyarakat Pringsewu, soal pilkada itu mengalir saja," ujar Fauzi.

Empat Nama bakal Calon di Pringsewu Menguat

Koran Digital Lampung Post, Edisi Kamis, 04 April 2024

Kurangi Crossing, Akses Utama Menuju Stasiun Sulusuban Ditutup

Wandi Barboy

Kurangi Crossing, Akses Utama Menuju Stasiun Sulusuban Ditutup

Pastikan Arus Mudik Lancar, Wahdi Tinjau Pemeliharaan Jalan

H-6 Idulfitri 1445 Hijriah, Pelabuhan Bakauheni Mulai Ramai Pemudik

Warga Pekon Trimekarjaya Hilang Setelah Hanyut di Way Semaka

Volume Arus Mudik di Bakauheni Meningkat pada Malam Hari

BERITA TERBARU

TOP NEWS

Benang Merah Konflik Manusia dengan Satwa

23 Ribu Peserta Gagal Masuk SMA/SMK Negeri

Tembus Rp12,42 Miliar Ekonomi Syariah kian Kokoh

Jalur SPMB SMP Prioritaskan Jarak

Perencanaan Keuangan Kunci Kemapanan Finansial

Perkuat Akses Keuangan Inklusif

Kebingungan Peserta Warnai Hari Pertama SPMB

Buka Ekspor Sawit di Pasar Eropa

Perketat Pengawasan Truk ODOL

Kreatif Hadapi Efisiensi Anggaran

POPULAR POST

Pelantikan Pimpinan DPRD Lampura Berlangsung Sederhana

BPK RI Periksa Keuangan Polres Lampung Timur

Kondisi PSM Makassar Belum Ideal Jelang Laga Kedua

Koran Digital Lampung Post, Edisi Selasa, 12 Agustus 2025

Koran Digital Lampung Post, Edisi Rabu, 13 Agustus 2025

Tentang Kami

Alamat Kami

Iklan & Sirkulasi

Selamat Datang kembali!

Ambil kata sandi Anda