Jakarta (lampost.co)–Pemerintah akan mengevaluasi pelaksanaan ibadah haji 2024.
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas memastikan akan terus memperbaiki layanan ke depan.
Menag mengaku pelaksanaan ibadah haji 2024 berjalan lancar, bahkan lebih baik dari tahun 2023. Kendati demikian ia mengatakan evaluasi harus tetap berjalan.
“Lebih baik dari tahun lalu, dari tahun sebelumnya, Alhamdulillah semuanya lancar. Kalau ada kekurangan sana sini ya, pasti ya. Yang perlu perbaikan-perbaikan, evaluasi bersama,” kata Menag Yaqut di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 9 Juli 2024.
Ia mengatakan akan menyampaikan hasil evaluasi kepada publik setelah operasional haji 2024 selesai.
“Ini operasional haji masih berlangsung sampai 23 Juli, jadi masih berlangsung. Saya belum bisa ngomong soal evaluasinya, wong operasional haji belum selesai. Jadi, kita tunggu sampai selesai tanggal 23 Juli, baru bisa kami sampaikan ke publik,” ujar Menag.
Dalam kesempatan itu Menag juga menegaskan dia tidak sepakat jika indikator keberhasilan pelaksanaan haji dari jumlah jamaah haji yang wafat turun.
“Saya tidak pernah bersepakat dengan menyebut jemaah wafat itu dengan angka-angka, karena itu nyawa. Yang jelas kesehatan jauh lebih penting gitu kan. Terus yang wafat tidak banyak, tidak usah angka-angkanya,” ujar Menag.