Jakarta (Lampost.co) – Film Agak Laen: Menyala Pantiku kembali mencetak sejarah dengan capaian lima juta penonton dalam 11 hari. Prestasi ini menegaskan dominasi film tersebut di daftar film nasional tahun 2025. Film rilisan Imajinari itu mulai tayang pada 27 November dan langsung menunjukkan tren kuat sejak hari pertama.
Poin Penting
- Agak Laen 2 tembus lima juta penonton dalam 11 hari.
- Film ini menempati posisi kedua film terlaris 2025.
- Kru menyampaikan terima kasih lewat unggahan Instagram.
- Hari pertama film mencatat 272 ribu penonton.
Dengan pencapaian tersebut, film garapan Muhadkly Acho itu menempati posisi kedua film terlaris tahun ini. Pihak rumah produksi kemudian mengumumkan raihan tersebut melalui akun Instagram resmi pada Minggu, 7 Desember 2025.
“Di penayangan hari ke-11, 5.000.000++ penonton ketemu detektif salah tangkep,” bunyi pernyataan yang mereka rilis.
Seluruh kru dan pemain juga menyampaikan apresiasi kepada publik yang terus memberikan dukungan.
“LIMA JUTA DIA WOYY, MENYALA PASUKANKUUU. Tiba-tiba udah segini banyak pasukan yang jadi saksi para detektif kita ini salah tangkep. Terima kasih weeee,” tulis pihak produksi.
Mereka kemudian mengajak penonton menikmati film tersebut pada akhir pekan.
“Gaskan terus, mumpung weekend, kelen serbu bioskop rame-rame,” imbuhnya.
Selain itu, film ini juga mencetak rekor baru pada hari pembukaan. Film tersebut meraih 272.846 penonton, sekaligus melewati capaian hari pertama film Agak Laen (2024) yang meraih 181.689 penonton. Tren ini kemudian mendorong sekuelnya melampaui beberapa judul lokal lain seperti Sore: Istri dari Masa Depan, Petaka Gunung Gede, dan Pabrik Gula.
Dengan tren positif ini, Agak Laen: Menyala Pantiku langsung mengamankan posisi kedua dalam daftar film terpopuler 2025. Film ini hanya berada di bawah Jumbo, yang telah mengumpulkan lebih dari sepuluh juta penonton dalam sekitar 60 hari tayang sejak rilis 31 Maret.
Secara cerita, film ini menawarkan petualangan baru untuk para komika, yaitu Boris Bokir, Bene Dion, Indra Jegel, dan Oki Rengga. Mereka berperan sebagai detektif kurang cakap yang mencoba membuktikan kemampuan melalui misi penyamaran di sebuah panti jompo penuh kejanggalan.
Selain itu, produksi ini juga menghadirkan deretan aktor pendukung seperti Ariyo Wahab, Priska Baru Segu, Boah Sartika, Chew Kin Wah, Jajang C. Noer, Jarwo Kwat, Egi Fedly, dan Tissa Biani. Kehadiran mereka semakin memperkaya dinamika cerita dalam sekuel ini.








