Jakarta (Lampost.co) – Maxime Bouttier akhirnya membeberkan alasan memilih Luna Maya menjadi pendamping hidup. Aktor berdarah campuran itu menekankan kesamaan budaya sebagai faktor utama.
Poin Penting
- Mereka berbagi koneksi Bali dan lingkar pertemanan sama.
- Maxime tertarik sifat impulsif Luna yang mendorong keluar zona nyaman.
- Hubungan dimulai 18 Desember 2022, publik tahu Mei 2023.
- Kebersamaan sering terlihat di konser Yovie Widianto dan Suga BTS.
Pertama, Maxime merasakan koneksi kuat karena mereka sama-sama berdarah Indonesia–Eropa. Ia mengaku sulit nyambung dengan pasangan full Indonesia atau full Barat. Oleh karena itu, ia kembali pada sosok berkarakter “mix” seperti Luna.
Baca juga : Jeda Ijab Kabul Maxime Bouttier Jadi Sorotan, Luna Maya Tegaskan Momen Sah Tetap Lancar
Selain itu, keduanya terikat akar Bali. Mereka berbagi lingkar pertemanan serupa di Pulau Dewata. Akibatnya, Maxime merasa nyaman seolah pulang saat bersama Luna.
Kemudian, Maxime menilai Luna sosok menarik sejak lama. Meski begitu, ia menjaga batas sebagai junior. Setelah hubungan mendalam terbangun, ia sadar Luna orang yang selalu ia cari.
Sifat impulsif Luna turut memikat. Maxime, pribadi rumahan, butuh pasangan yang mendorongnya keluar zona nyaman. Luna memenuhi kebutuhan itu dan membawa warna baru dalam hidupnya.
Gabungan kesamaan budaya, jaringan pertemanan, serta karakter dinamis membuat Maxime yakin melamar Luna. Ia menyebut Luna cantik luar biasa, pantas jadi istrinya.
Pasangan ini mulai berpacaran 18 Desember 2022 namun publik baru mengetahui Mei 2023. Sejak itu, mereka kerap tertangkap kamera mesra di konser Yovie Widianto dan Suga BTS.
Kesimpulannya, harmoni latar belakang dan kepribadian menjadikan Luna Maya pilihan sempurna bagi Maxime Bouttier.
