Jakarta (Lampost.co)— Artis yang juga sekaligus Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad, publik ketahui telah menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Meski telah menyerahkan, laporan tersebut rupanya masih dalam proses verifikasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), sehingga jumlah kekayaannya belum dapat diketahui secara pasti.
Catatan Penting:
- Deretan bisnis Raffi Ahmad yang bangkrut
- Ragam bisnis Rans
- Laporan harta kekayaan Raffi Ahmad
Raffi Ahmad sendiri terkenal memiliki harta melimpah, karena bayarannya yang fantastis selama beraktivitas di dunia hiburan. Ia juga kita ketahui memiliki sejumlah bisnis yang Raffi kembangkan sendiri maupun bekerja sama dengan orang lain.
Namun, perjalanan bisnis Raffi Ahmad tak selalu mulus. Beberapa usahanya ternyata juga mengalami kebangkrutan, kendati Raffi Ahmad sendiri memiliki nama besar di industri hiburan. Berikut merupakan deretan bisnis Raffi Ahmad yang bangkrut.
Film Psikopat Terbaik Sepanjang Masa: The Silence of the Lambs (1991), Ini Sinopsisnya
1. RANS Nusantara
Raffi Ahmad sempat merambah bisnis di bidang furnitur dengan menggandeng Dio Living. RANS Entertainment, perusahaan hiburannya mulai melebarkan sayap ke bisnis model dan furnitur lewat kerja sama dengan sejumlah desainer dan pengerajin lokal pada 2022 lalu.
Sayangnya, terjadi pecah kongsi dalam perjalanan bisnis furnitur ini. RANS Nusantara akhirnya tidak bertahan lama dan berakhir tutup permanen.
2. RA Jeans
Raffi Ahmad rupanya juga pernah mencoba melebarkan sayap bisnis ke bidang fashion lewat RA Jeans, yang di kenal dengan produk celana berbahan jeans hingga kaus yang bergambar logo merek tersebut.
Sayangnya bisnis ini tidak berjalan lama, dan banyak toko RA Jeans yang tutup serta seluruh produknya, dan menariknya dari pasar.
3. Nagitoz
Tak hanya Raffi Ahmad, sang istri yakni Nagita Slavina juga turut berbisnis lewat produk makanan ringan dengan merek Nagitoz. Produk ini merupakan camilan berupa keripik berbahan dasar talas dengan beragam rasa, seperti bawang, keju, pedas, dan barbekyu.
Bisnis ini terhenti sejak tahun 2020 lalu. Meski sebelumnya sempat di pasarkan lewat minimarket dengan penawaran harga murah dan menggiurkan, sayangnya produk tersebut tidak mampu bertahan lama di pasaran.
4. King Kong Snack
King Kong Snack merupakan produk makanan ringan berupa camilan keripik berbahan dasar singkong yang dirilis bersamaan dengan Nagitoz. Produk ini juga memiliki beragam rasa yang menarik, namun sayangnya tak bertahan lama.