Jakarta (Lampost.co) – Film horor Indonesia berjudul Gundik akan tayang global mulai 22 Mei 2025.
Film ini dipastikan tayang di 11 negara termasuk Malaysia, Singapura, Taiwan, Pakistan, hingga Rusia.
Poin Penting
- Film Gundik akan tayang internasional mulai 22 Mei 2025.
- Tayang di 11 negara termasuk Pakistan, Rusia, Taiwan, dan Singapura.
- Disutradarai oleh Anggy Umbara, awalnya direncanakan sebagai film indie.
- Proses sensor masih berlangsung di beberapa negara.
- Cerita menggabungkan aksi kriminal dan horor mistis khas lokal.
Sutradara Anggy Umbara menyebut antusiasme luar negeri meningkat setelah film Gundik dikenalkan ke distributor internasional.
Meski awalnya ragu, tim akhirnya menyetujui distribusi global karena respons positif terus berdatangan.
Baca juga : Luna Maya Perankan Nyai Roro Kidul di Film Gundik, Andalkan Imajinasi Penuh
“Malaysia, Singapura, Thailand sudah oke. Taiwan bahkan membeli hak tayangnya. Rusia juga tertarik,” kata Anggy kepada media.
Anggy juga mengaku awalnya hanya ingin membuat film indie kecil.
Namun, kekuatan cerita membuat film ini berkembang melebihi ekspektasi tim produksi.
“Awalnya sederhana. Tapi ternyata bisa sebesar ini. Ini berkah luar biasa,” tambahnya.
Proses sensor masih berjalan di beberapa negara karena perbedaan regulasi.
Meski begitu, tim produksi optimis film Gundik akan diterima penonton mancanegara.
Dengan menggabungkan horor mistis, drama keluarga, dan aksi kriminal, Gundik menonjol lewat kekuatan lokal dan visual khas Indonesia.
Gundik juga diharapkan bisa membawa film Indonesia ke panggung sinema internasional secara lebih luas dan berkelas.
Sinopsis Film Gundik: Teror Mistis dari Pantai Laut Selatan
Cerita film Gundik berfokus pada Otto, mantan tentara yang baru keluar dari penjara.
Otto ingin memperbaiki hidup setelah tahu anaknya menikah dengan pria yang tak ia setujui.
Ia kemudian menerima tawaran merampok rumah seorang perempuan kaya raya yang dikenal sebagai Nyai.
Nyai ini dikabarkan sebagai gundik pejabat tinggi dan menyimpan banyak kekayaan.
Otto membentuk tim perampok bersama menantunya, Baim, dan dua rekannya, Salman dan Reza.
Mereka menyusun rencana matang lalu menyusup ke rumah Nyai pada malam hari.
Namun, mereka tidak menemukan emas atau uang, melainkan teror gaib yang menyeramkan.
Rumah megah itu ternyata dijaga kekuatan mistis dari Pantai Laut Selatan.
Nyai bukan sekadar perempuan simpanan, melainkan penguasa gaib dengan kekuatan supranatural mematikan.
Para perampok harus bertahan hidup dari teror hantu dan ancaman tak kasat mata yang memburu mereka.
Film Gundik menampilkan visual budaya Jawa yang kental dan atmosfer rumah angker yang menegangkan.
Diproduksi oleh Umbara Brothers, Makara, dan Rumpi Entertainment, film ini dibintangi Luna Maya dan Agus Kuncoro.
Pemeran lainnya termasuk Maxime Bouttier, Ratu Sofya, Dian Sidik, Arief Didu, dan Tio Pakusadewo.
Gundik siap jadi representasi horor lokal yang menembus pasar global dengan cerita unik dan gaya visual berkelas.