Jakarta (Lampost.co): Penyanyi senior Machica Mochtar mengumumkan anaknya yang bernama Muhammad Iqbal Ramadhan belum pulang setelah mengikuti aksi unjuk rasa menolak revisi UU Pilkada kemarin. Machica mengaku belum mendapat kabar lagi dari anaknya.
Iqbal bergabung dengan ribuan massa berunjuk rasa di Gedung DPR, kemarin. Hingga unjuk rasa selesai, Machica menyebut keberadaan Iqbal belum diketahui sampai saat ini.
Baca juga: Usai Fuji, Kini Thariq Halilintar Ikut Terseret Kasus Perselingkuhan Azizah Salsha
“Saya belum tahu ini anak saya ada di mana. Ini saya masih lemas. Saya enggak tahu anak saya ada di mana,” kata Machica Mochtar.
Machica sempat mendapat kabar anaknya mengalami sejumlah luka ketika polisi memukul mundur para pengunjuk rasa. Dia juga sempat mendapat kabar anaknya berada di rumah sakit, tapi belum mendapat keterangan lebih jelas lagi.
“Katanya hidungnya patah, terus bilangnya ada di rumah sakit. Rumah sakit mana? Ya Sebagai seorang ibu saya khawatir,” ujarnya.
Machica sudah berkoordinasi dengan rekan-rekan anaknya di Lembaga Hukum (LBH) Jakarta, termasuk sejumlah organisasi pro demokrasi lainnya. Sebagai ibu, Machica berharap anaknya bisa pulang dan diketahui keberadaannya. Tentunya Iqbal pulang dalam keadaan selamat.
“Sudah teman-temannya berkoordinasi dengan saya. Lokataru itu yang buat anak saya foundation Lokataru. Belum tahu itu di mana,” ujarnya.
Polda Metro Jaya sendiri mengungkapkan menangkap 301 orang dalam aksi demo menolak RUU Pilkada di depan Gedung MPR/DP kemarin. Dari jumlah itu yang berada di Polres Metro Jakarta Pusat sebanyak 108 orang, Polres Metro Jakarta Timur 143 orang, dan Polda Metro Jaya 50 orang.
“Saya kaget jika benar Iqbal ditangkap,” tutup Machica.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News