Jakarta (Lampost.co)—- Aktris muda berbakat Natasha Wilona kembali menjadi perbincangan publik, kali ini bukan karena karya terbarunya.
Melainkan karena pernyataannya yang menyentuh soal status hubungannya. Di usianya yang ke-26 tahun, bintang film Argantara itu mengaku kerap mendapat pertanyaan dari masyarakat dan penggemarnya mengenai rencana pernikahan.
Natasha Wilona secara terbuka menjawab pertanyaan yang selama ini banyak mengajukan kepadanya, mulai dari “Kapan nikah?” hingga “Kenapa belum menikah?”.
Baca juga: Natasha Wilona Beri Restu Hubungan Verrell Bramasta dan Fuji
Ia menyambut pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan tenang. Seraya menekankan bahwa waktu terbaik untuk menikah adalah ketika sudah sesuai dengan kehendak Tuhan.
“Berhubung banyak yang nanya ‘kenapa nggak nikah? Kenapa belum nikah?’, karena menurut aku waktu Tuhan yang terbaik,” ujar Wilona mantap.
Menikah Garis Tuhan
Menurut Wilona, rencana manusia sering kali tidak sejalan dengan garis takdir yang telah Tuhan gariskan.
Ia mengaku percaya bahwa jodoh akan datang di waktu yang paling tepat. Bukan berdasarkan tekanan sosial atau ekspektasi orang lain. Melainkan atas dasar kesiapan pribadi dan campur tangan ilahi.
“Berarti kalau belum sampai nikah, artinya masih belum dapat yang terbaik,” tambahnya.
Fokus pada Pertumbuhan Pribadi
Lebih lanjut, Natasha Wilona juga menjelaskan bahwa saat ini dirinya sedang dalam proses membenahi diri dan menjadi pribadi yang lebih baik.
Ia menilai bahwa sebelum siap menjalin hubungan yang lebih serius seperti pernikahan, penting untuk mencapai versi terbaik dari diri sendiri terlebih dahulu.
“Aku juga sedang mencari versi terbaik dari diri aku. Karena saat aku sudah menjadi yang terbaik untuk diri aku. Maka aku juga bisa menjadi yang terbaik bagi pasangan aku nantinya,” jelas Wilona.
Selektif dalam Memilih Pasangan adalah Kewajiban
Natasha Wilona juga menegaskan bahwa bersikap selektif dalam memilih pasangan hidup bukanlah hal yang berlebihan.
Baginya, selektivitas adalah bentuk tanggung jawab terhadap masa depan. Terlebih ketika pernikahan kelak akan melibatkan anak-anak yang akan menjadi generasi penerus.
“Kalau selektif itu wajib. Menurut aku semua perempuan memang wajib untuk selektif karena itu akan menentukan hidup dan masa depan mereka. Termasuk anak-anak yang akan lahir dari pernikahan itu,” tutur Wilona dengan tegas.
Ia berharap para perempuan tidak merasa terburu-buru atau merasa harus memenuhi ekspektasi sosial soal menikah di usia tertentu.
Baginya, membangun masa depan yang sehat dan bahagia lebih penting ketimbang sekadar memenuhi tekanan sosial atau gengsi.
Kriteria Pasangan Idaman Natasha Wilona
Ketika ada yang bertanya mengenai kriteria pasangan idamannya, Natasha Wilona menyampaikan preferensi yang cukup sederhana namun sarat makna.
Ia lebih mengutamakan nilai-nilai fundamental dalam hubungan seperti kasih sayang yang tulus. Kedekatan dengan keluarga, dan keimanan kepada Tuhan.
“Kalau aku simpel aja, dia bisa sayang sama aku, bisa sayang sama mama aku. Takut sama Tuhan, dan harus punya pegangan hidup,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Wilona juga menyebutkan pentingnya pasangan yang bisa memberikan dukungan, baik secara emosional maupun dalam perjalanan kariernya.
Sebagai sosok yang tumbuh di dunia hiburan dengan berbagai tantangan, ia ingin pasangan yang bisa menjadi teman seperjuangan dan tempat bersandar.
“Dan pastinya, harus bisa support aku, apa pun yang aku jalani,” pungkasnya.
