Jakarta (Lampost.co)— Drama mengenai sosok anak dari model majalah dewasa, Lisa Mariana, kian memanas. Setelah sebelumnya Lisa mengaku memiliki anak dari Ridwan Kamil, kini seorang pria bernama Revelino Tuwasey alias Lino muncul ke hadapan publik. Ia mengklaim sebagai ayah biologis anak tersebut, yang berinisial CA.
Pernyataan mengejutkan ini yang menyampaikan oleh kuasa hukum Revelino, Fikry Wijaya, dalam konferensi pers yang berlangsung baru-baru ini. Meski tidak hadir secara langsung, Revelino melalui tim hukumnya menegaskan keyakinannya sebagai ayah kandung CA.
“Klien kami, dengan panggilan Lino, sangat yakin dan memastikan dirinya 100 persen sebagai ayah kandung dari balita berinisial CA,” ungkap Fikry Wijaya.
Baca juga: Kasus Ridwan Kamil Vs Lisa Mariana Ternyata Settingan, Ini Kata Pakar IT
Tak berhenti sampai di situ, Revelino bahkan siap melakukan tes DNA untuk membuktikan klaimnya. Fikry juga menegaskan bahwa pihaknya siap membiayai seluruh proses tes DNA jika Lisa Mariana tidak sanggup secara finansial.
“Kalau mencari ayah, ayahnya ada sama kami. Kalau Lisa tidak punya uang untuk tes DNA. Hari ini saya siap membiayai,” tegas Fikry.
Dalam keterangan lainnya, Fikry mengungkap bahwa Revelino telah berniat bertanggung jawab sejak lama dan bahkan ingin menikahi Lisa Mariana. Namun, menurutnya, Lisa justru menghilang dan sulit menghubunginya.
“Klien kami sempat ingin menikah dengan Lisa Mariana. Tapi ia malah menghilang. Gimana menikah kalau yang bersangkutan nggak ada niat?” ucap Fikry.
Bantahan Ridwan Kamil
Di sisi lain, Ridwan Kamil sendiri telah lebih dulu membantah tudingan Lisa Mariana. Dalam unggahan Instagram pribadinya, mantan Gubernur Jawa Barat tersebut menegaskan bahwa Lisa telah hamil terlebih dahulu. Hal ini sebelum mereka bertemu empat tahun lalu.
Klaim yang bertolak belakang ini tentu menimbulkan banyak pertanyaan publik. Kebenaran identitas ayah biologis CA menjadi perdebatan terbuka yang kini memunculkan dua versi berbeda. Versi Lisa yang menyebut Ridwan Kamil, dan versi Revelino yang mengaku sebagai ayah sebenarnya.
Langkah konkret berupa tes DNA menjadi kunci utama untuk mengungkap fakta sebenarnya. Di tengah sorotan publik dan media, kebenaran ilmiah bisa menjadi jalan keluar dari simpang siur narasi yang berkembang liar di media sosial.