Bandar Lampung (Lampost.co) — How to Train Your Dragon kembali menyapa penggemar lewat versi live-action yang tayang perdana di bioskop Indonesia pada 11 Juni 2025. Film itu merupakan remake dari film animasi populer rilisan 2010 dan tetap mengadaptasi novel karya Cressida Cowell yang pertama kali terbit pada 2003.
Versi terbaru itu bersama sutradara Dean DeBlois, sosok yang juga mengarahkan trilogi animasinya. Ia menyajikan ulang kisah Hiccup dan Toothless dengan tampilan visual yang lebih realistis, tanpa mengubah alur cerita utama.
Sinopsis How to Train Your Dragon 2025
Cerita berlatar Pulau Berk, sebuah desa Viking yang lama bermusuhan dengan naga. Mereka percaya naga sebagai ancaman karena sering mencuri ternak dan menyerang pemukiman.
Hiccup, putra kepala suku, ingin membuktikan diri dalam perburuan naga. Alat ciptaannya berhasil menjatuhkan seekor naga Night Fury yang langka. Namun, tak ada yang mempercayainya.
Hiccup akhirnya menemukan naga itu terluka dan tak sanggup membunuhnya. Sebaliknya, ia justru membentuk ikatan persahabatan dengan naga yang ia beri nama Toothless.
Toothless tak bisa terbang karena sirip ekornya rusak. Hiccup membuat sirip prostetik dan mengajarinya terbang kembali. Dari situ, hubungan keduanya makin erat.
Melalui petualangan mereka, Hiccup mulai menyadari naga tidak sejahat yang para Viking percaya. Ia pun bertekad mengubah pandangan seluruh desa, termasuk ayahnya sendiri.
Deretan Pemeran Baru
Mason Thames berperan sebagai Hiccup Horrendous Haddock III, remaja 15 tahun yang menjadi anak kepala suku Viking.
Aktor Gerard Butler kembali memerankan Stoick the Vast, ayah Hiccup, setelah sebelumnya mengisi suara karakter itu dalam versi animasi. Selain itu, terdapat Nico Parker, Julian Dennison, Ruth Codd, Nick Frost, Bronwyn James, dan Harry Trevaldwyn.
Sekuel Tayang pada 2027
How to Train Your Dragon versi live-action sangat mirip dengan film animasi aslinya, baik dari segi cerita maupun visual adegan. Universal Pictures memastikan sekuelnya akan terproduksi dan rencananya rilis pada 11 Juni 2027.
Film itu menawarkan nostalgia bagi penggemar lama dan pengalaman sinematik baru bagi penonton generasi terbaru.