Bandar Lampung (Lampost.co) — Film animasi Indonesia, Jumbo, berhasil memecahkan rekor sebagai film animasi Asia Tenggara terlaris sepanjang masa. Hanya dua bulan sejak premier pada 31 Maret 2025, Jumbo menarik hampir 9,5 juta penonton dan menghasilkan pendapatan box office domestik senilai US\$23,7 juta.
Melampaui Film Hollywood dan Animasi Internasional
Jumbo kini menempati posisi ketiga film dengan jumlah penonton tertinggi di Indonesia, setelah Avengers: Endgame dan KKN di Desa Penari. Selain itu, Jumbo mengalahkan Mechamato Movie dari Malaysia dan animasi populer seperti Frozen 2 serta Moana 2 di Indonesia.
Produksi Lokal dengan Sentuhan Global
Biaya produksi di bawah US\$3 juta, Jumbo melibatkan lebih dari 420 talenta lokal. Film itu mengangkat kisah Don, anak yatim dengan tubuh besar yang kerap di-bully. Suatu hari, ia bertemu dengan Meri, peri kecil yang meminta bantuannya kembali ke keluarganya.
Talenta Suara Asli Indonesia
Jumbo menampilkan suara dari sejumlah aktor dan penyanyi Indonesia ternama, seperti Prince Poetiray, Muhammad Adhiyat, Ariel, Graciella Abigail, Yusuf Ozkan, dan Quinn Salman, yang memperkuat nuansa lokal dalam film ini.
Visi Besar di Balik Jumbo
Chief of Staff Visinema Group, Mia Angelia Santosa, menyatakan Jumbo lahir dari keinginan untuk mengisi kekosongan konten ramah anak dan keluarga di Indonesia. Hanya 0,7% konten lokal yang sesuai untuk pasar anak-anak, menurut data Visinema.
Proses Kreatif dan Pengembangan Talenta Lokal
Visinema Studios membentuk secara khusus untuk mendukung konten keluarga dan anak. Sutradara Ryan Adriandhy, lulusan Rochester Institute of Technology, bergabung untuk mewujudkan visi tersebut. Indonesia menyimpan banyak talenta animasi berkualitas dunia, tapi sering hanya menjadi penyedia jasa untuk proyek asing.
Ambisi Besar dengan Kualitas Hollywood
Visinema mengusung konsep skala produksi Jumbo setara dengan film Hollywood. Anggia Kharisma, co-founder Visinema, menyebut film itu cocok untuk semua usia, mengajak penonton kembali ke “anak kecil dalam diri mereka.”
Pengalaman Menonton yang Berkesan
Kesuksesan Jumbo juga mendukung pengalaman menonton di bioskop yang menyenangkan untuk keluarga. Lagu dan cerita mudah anak-anak pahami, yang membuat banyak penonton ingin menonton ulang.
Dia menegaskan momen menonton di bioskop bersama keluarga tidak bisa tergantikan dengan streaming. Untuk itu, Jumbo membuka peluang besar bagi film animasi lokal.
Produser lain kini bisa melihat potensi pasar yang nyata. Visinema berharap kesuksesan itu menjadi inspirasi dan tonggak bagi generasi animasi Indonesia selanjutnya.