Gunungsugih (Lampost.co)– Pasca terjadi tawuran pelajar siswa SMKN 2 Terbangibesar dengan siswa SMAN 1 Terbangibesar polisi akan menertiban salah satu warung di seputaran SMKN 2 Terbanggibesar. Warung tersebut biasa menjadi tempat berkumpul pelajar.
Polisi juga mendapatkan informasi warung yang tersebut menyediakan atau menjual minuman beralkohol bagi pelajar.
Saat ini, polisi tengah mendalami hal tersebut. Jika pemilik warung yang bersangkutan tidak mengindahkan imbauan kepolisian setempat maka akan mendapat tindakan tegas.
“Kami sudah mendapat laporan bahwa di sekitar sekolah ada warung menyediakan minuman keras akan kami tertibkan,” kata Kapolsek Terbanggibesar, Kompol Edi Qorinas, Kamis, 1 Februari 2024.
Selain menyediakan minuman keras, warung tersebut juga menjadi tempat penitipan kendaraan para palajar, juga menitipkan sajam,sekaligus menjual rokok.
“Di warung itu juga tempat menitipkan kendaraan dan senjata tajam. Kami sudah memberikan peringatan kepada pemilik warung. Jika tidak mengindahkan akan kami tindak tegas, karena menjual minuman keras bagi anak sekolah,” ujarnya.
Pihaknya mengimbau kepada para orang tua untuk melakukan pengawasan dan lebih meperhatikan kegiatan terhadap anak-anaknya, sebagai langkah deteksi kenakalan pelajar dapat diminimalisir. Sebab peran orang tua sangat berpengaruh untuk menetukan arah masa depan anak yang lebih baik.
Selain itu,pihak sekolah juga diminta lebih proaktif melakukan pendekatan secara persuasif terhadap siswa.
Nurjanah