• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Jumat, 10/10/2025 05:52
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Hukum

Polda Lampung Telusuri Penipuan Modus Petugas Pajak

Warga Lampung mengaku dihubungi penipu yang mengaku sebagai petugas pajak. Pengalaman itu teralami oleh sejumlah warga beberapa pekan terakhir.

Triyadi IsworoAndi ApriadibyTriyadi IsworoandAndi Apriadi
17/11/24 - 13:48
in Hukum, Kriminal
A A
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Umi Fadilah Astutik. Dok

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Umi Fadilah Astutik. Dok

Bandar Lampung (Lampost.co) – Polda Lampung mengimbau masyarakat melindungi data pribadi dengan lebih ketat. Serta tidak mudah memberikannya kepada orang lain. Hal ini berdasarkan ramainya informasi terkait upaya penipuan bermodus mengaku petugas Direktorat Jenderal Pajak (DJP).

 

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol. Umi Fadillah mengimbau agar masyarakat berhati-hati dan waspada saat menerima telepon dari orang tidak dikenal. “Jangan mudah memberikan informasi pribadi yang bisa membahayakan. Dan terpakai oleh orang yang tidak bertanggung jawab,” ujarnya, Minggu 17 November 2024.

 

Kemudian Umi mengatakan Polda Lampung sendiri masih melakukan penelusuran. Dan menampung semua pengaduan masyarakat atas dugaan penipuan ini. “Masih kita telusuri. Informasi yang ada dari masyarakat sedang kita kumpulkan,” katanya.

Baca Juga :

https://lampost.co/teknologi/waspada-modus-penipuan-lewat-gmail-dengan-teknologi-ai-begini-modusnya/

 

Sebelumnya, salah satu warga yang nyaris menjadi korban adalah Ahmad Riduan, warga Tanjung Senang, Bandar Lampung. Mulanya penipu menghubungi korban melalui pesan WhatsApp dengan mengirim pesan berupa data pribadi miliknya.

 

Kemudian Riduan sempat percaya dengan pelaku karena semua data yang terkirimkan pelaku seluruhnya benar. Bahkan petugas tersebut melakukan panggilan video untuk meyakinkannya.

 

“Saat video call ia ngasih data, kemudian saya disuruh download apk yang terkirim, dari situ saya sadar penipuan,” katanya

 

Selanjutnya pelaku meminta Riduan untuk menginstal aplikasi berbentuk APK yang terkirim melalui WhatsApp. Curiga dengan hal tersebut sebagai modus penipuan, Riduan memilih untuk memblokir nomor tersebut.

 

Kemudian pengalaman serupa juga dialami Veri warga Kemiling, Bandar Lampung. Sama seperti Riduan, Veri juga mendapatkan data pajak miliknya secara lengkap oleh orang yang mengaku petugas pajak.

 

“Ada tiga nomor menghubungi saya. Pakai foto profil logo DJP dan semuanya mengaku bernama Rizky Pratama,” jelasnya.

Data Pribadi

Selanjutnya data yang terkirimkan semuanya benar. Mulai dari Nama, NIK, NPWP, nama perusahaan, hingga alamat. Hanya ada salah penulisan tanda titik pada alamat emailnya. 

 

Kemudian Veri nyaris percaya dan membalas pesan dari pelaku. Namun karena curiga, ia berusaha mencari informasi dengan bertanya kepada rekan-rekannya terkait hal itu. “Saya curiganya ia menghubungi saat hari Sabtu, dan pada luar jam kerja. Setelah tanya teman-teman, akhirnya saya blokir,” katanya.

 

Selanjutnya pengalaman itu juga nyaris teralami oleh Naili Rahmah, warga Jati Agung, Lampung Selatan. Bedanya, Naili tidak terhubungi melalui WhatsApp, tapi melalui telepon seluler.

 

Kemudian saat ia angkat, terdengar suara perempuan dengan nada khas teller. Pelaku menyebutkan nama lengkap dan CV perusahaan yang ia miliki dan mengaku dari kantor pajak pusat. “Saat ia bilang dari kantor pajak pusat saya langsung matiin. Karena kalau petugas pajak asli tidak seperti itu bilangnya,” tuturnya.

 

Kemudian ia berharap, hal tersebut bisa menjadi perhatian pemerintah dan aparat penegak hukum. Sebab jika tidak teliti, masyarakat akan mudah tertipu dan mengalami kerugian.

Tags: data pribadiDJPKombes Pol Umi Fadilah AstutikKRIMINALITASOKNUMPegawai PajakPENIPUANPesan Whatsapppolda lampungTelepon
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Kasipenkum Kejati Lampung, Ricky Ramadhan. Dok

Zaidirina, Istri Komisaris PT. LEB Jalani Pemeriksaan Kali Kedua di Kejati Lampung

byTriyadi Isworoand1 others
09/10/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Kejaksaan Tinggi (Kejati) Provinsi Lampung melakukan pemeriksaan sejumlah saksi perkara korupsi pengelolaan dana participating interest 10%...

Istri Komisaris PT LEB Diperiksa Kejati Dugaan Korupsi Ratusan Miliar

Istri Komisaris PT LEB Diperiksa Kejati Dugaan Korupsi Ratusan Miliar

byDelima Napitupulu
09/10/2025

Bandar Lampung (lampost.co)--Penyidik dari Bidang Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi Lampung kembali memanggil Ketua Koperasi Jasa Lembaga Keuangan Mikro...

Restorative Justice di Aula Kejari Tanggamus, Kamis, 9 Oktober 2025. (Dok Kejari)

Tiga Tersangka Kasus Narkoba di Tanggamus Dapat Restorative Justice

byTriyadi Isworo
09/10/2025

Kotaagung (Lampost.co) – Kejaksaan Negeri Tanggamus menghentikan penuntutan terhadap tiga tersangka kasus penyalahgunaan narkoba. Hal itu melalui program Restorative Justice...

Load More

Berita Terbaru

Gubernur Lampung Pastikan Pembangunan Tetap Berjalan Meski Ada Pemangkasan Anggaran
Lampung

Gubernur Lampung Pastikan Pembangunan Tetap Berjalan Meski Ada Pemangkasan Anggaran

byRicky Marlyand1 others
09/10/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal bersama 17 kepala daerah provinsi lainnya di Indonesia mendatangi Kementerian Keuangan...

Read moreDetails
Pengunjung mengamati motor listrik Alva One yang dipamerkan pada ajang pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, Banten, Senin (15/8/2022). ANTARA FOTO/MUHAMMAD IQBAL

Otomotif Indonesia Bersiap Bangkit, ini Penyebabnya

09/10/2025
Statistik negara tujuan ekspor Lampung. BPS

AS Jadi Tujuan Utama Ekspor Lampung, Capai US$641,76 Juta

09/10/2025
Data Statistik ekspor Lampung. BPS

Kopi Komoditas Andalan Ekspor Lampung 2025

09/10/2025
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa (MI)

Menkeu Purbaya Melawan Luhut, Tetap Tarik Dana MBG Tak Terserap

09/10/2025
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.