Metro (Lampsot.co): Maraknya tindakan kriminalitas remaja yang terjadi di Bumi Sai Wawai, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro meminta seluruh pihak untuk bekerja sama mengawasi pergaulan remaja.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Metro, Suwandi mengatakan, pemerintah bersama pemangku kepentingan terkait dan masyarakat perlu melakukan kolaborasi. Hal itu sebagai tanggung jawab bersama untuk meminimalisir terjadinya kenakalan remaja.
Baca juga: Pelajar SMP di Metro Dikenalkan Seni Kriya
“Ini merupakan tugas dan kewajiban bersama untuk saling memantau perkembangan dan pergaulan remaja. Memang, saat ini masih marak teraksi kriminalitas yang melibatkan anak-anak dan remaja. Meskipun, aksi tersebut tidak melibatkan anak-anak Metro saja,” kata dia, Jumat, 7 Juni 2024.
Dia menambahkan, untuk meminimalisir terjadinya kasus tersebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan aparat penegak hukum (APH) untuk memberikan edukasi dan sosialisasi di setiap sekolah.
“Memang, yang terjadi ini bukan tawuran anak sekolah, melainkan mereka itu tergabung di suatu geng motor ataupun kelompok lainnya. Kebetulan, terdapat juga pelajar Metro tergabung di situ,” ungkapnya.
“Sasaran kami merupakan pelajar yang notabenenya mereka masih labil. Maka, peran orang tua sangatlah penting untuk ikut serta mengedukasi tentang kriminalitas,” tambahnya.
Menurutnya, dengan memberikan penyuluhan hukum di lingkungan pendidikan pelajar bisa memahami itu.
“Nah, biasanya penyuluhan hukum kami berikan saat upacara berlangsung saat hari Senin,” pungkasnya.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News.