• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Rabu, 02/07/2025 03:48
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Humaniora

Optimalkan Jaringan Internet untuk Pendidikan di Desa Tertinggal

Masalah yang paling banyak jadi keluhan adalah kurangnya infrastruktur yang memadai dan koneksi internet yang tidak stabil sebagai kendala (59,2%).

Ricky Marly by Ricky Marly
22/09/24 - 13:55
in Humaniora
A A
Optimalkan Jaringan Internet untuk Pendidikan di Desa Tertinggal

(dok. pixabay.com)

Jakarta (Lampost.co) — Upaya optimalisasi pemanfaatan internet untuk sektor pendidikan di desa tertinggal harus meningkat dengan konsisten. Upaya ini demi mewujudkan proses belajar mengajar yang memadai bagi setiap warga negara.

“Jaringan internet yang tersedia harus mampu dioptimalkan pemanfaatannya untuk proses belajar dan mengajar yang lebih baik bagi masyarakat di desa-desa tertinggal,” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 22 September 2024.

Riset Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menunjukkan jumlah siswa di desa tertinggal yang mengakses sumber belajar tambahan seperti video pembelajaran, e-book, dan materi pembelajaran interaktif melalui internet baru 31%.

Masalah yang paling banyak jadi keluhan adalah kurangnya infrastruktur yang memadai dan koneksi internet yang tidak stabil sebagai kendala (59,2%). Kemudian keterbatasan perangkat keras seperti komputer atau tablet di sekolah (12,5%).

Menurut Lestari, ketersediaan jaringan internet di desa tertinggal harus dengan ketersediaan gawai yang memadai bagi tenaga pengajar dan peserta didik.

Rerie, sapaan akrab Lestari berpendapat, jaringan internet yang handal sejatinya merupakan perangkat yang mampu membuka isolasi di desa-desa tertinggal.

Sehingga, tambah Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah, warga di desa tertinggal memiliki kesempatan yang sama dalam memperoleh pendidikan yang layak.

Rerie berharap para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah mampu berkolaborasi dengan baik. Upaya ini dalam mengoptimalkan pemanfaatan jaringan internet bagi proses belajar mengajar di desa-desa tertinggal.

Hal ini karena, tegas Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, dengan semakin banyak warga negara yang mendapatkan pendidikan yang layak. Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) nasional kita harapkan dapat segera terwujud.

Tags: DESAdesa tertinggalinternetPENDIDIKAN
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Wakil Ketua MPR RI

Wujudkan Sistem Pendidikan yang Relevan dengan Kebutuhan Dunia Kerja

by Triyadi Isworo
01/07/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) – Ketersediaan sistem pendidikan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan masyarakat harus mampu terealisasikan. Terlebih dalam...

Wakil Ketua MPR RI

Lestari Moerdijat: Realisasikan Pembangunan SDM Berkualitas dengan Langkah Nyata

by Triyadi Isworo
01/07/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) – Sejumlah rencana pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas harus mampu terealisasikan. Dengan menerapkan berbagai langkah...

Bupati Lampura, Hamartoni Ahadis, memantau seleksi penerimaan murid baru (SPMB) jenjang SMP di SMP Negeri 7 Kotabumi, Selasa, 1 Juli 2025. (FOTO: Lampost.co/ Fajar Nofitra)

Bupati Hamartoni Ingatkan Panitia SPMB SMP Lampung Utara Ikuti Aturan

by Triyadi Isworo
01/07/2025

Kotabumi (Lampost.co) – Mekanisme seleksi penerimaan murid baru (SMPB) jenjang SMP berbeda dengan SMA. Khususnya jalur zonasi. Sebab tidak ada...

Load More
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.