Bandar Lampung (Lampost.co)–Suasana semangat kemerdekaan terasa di sepanjang Jalan DI Panjaitan, Bandar Lampung, Jumat pagi, 15 Agustus 2025. Pagi itu, puluhan siswa SDK BPK Penabur Bandar Lampung mengikuti pawai budaya untuk menanamkan rasa bangga terhadap kemerdekaan Republik Indonesia.
Peserta kegiatan ialah seluruh siswa kelas 3 hingga 6 dengan mengenakan beragam pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia. Dengan pakaian bernuansa merah-putih, para siswa ada yang mengenakan ulos, hingga topeng reog Ponorogo. Sejumlah siswi tampil cantik mengenakan pakaian adat Lampung dan Sumatra Barat.
Kepala SDK BPK Penabur Bandar Lampung Veronika Sinaga menjelaskan rute pawai budaya yakni D.I. Panjaitan – Jl. M. Husni Thamrin – Jl. Diponogoro – Jl. Mayden D.I. Panjaitan. Sepanjang pawai, para peserta diiringi lagu-lagu perjuangan melalui pengeras suara.
“Tujuannya untuk membangkitkan semangat nasionalisme para siswa,” ujarnya di sekolah setempat, Jumat, 15 Agustus 2025. Sementara, siswa kelas 1 dan 2 mengikuti lomba mewarnai bertema kemerdekaan di area sekolah.
Pawai budaya yang berlangsung sekitar 60 menit itu juga bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa bahwa kemerdekaan adalah kebanggaan. “Sekaligus mengenalkan kekayaan budaya Indonesia,” ujar Veronika.
Nakes-Kepolisian
Selain itu, melalui kegiatan pawai, sekolah ingin mengenalkan lingkungan sekolah kepada siswa. “Ini sarana edukasi bagi siswa untuk mengenal keberagaman budaya bangsa di tengah kuatnya paparan budaya luar saat ini. Dan yang juga penting, anak-anak harus memiliki rasa cinta pada Kota Bandar Lampung. Mencintai kotanya,” ujarnya.
Guna memastikan keamanan para siswa, pawai mendapat pengawalan dari personel kepolisian. Ada sejumlah pos istirahat serta minuman bagi peserta pawai. Sebuah ambulans dari Puskesmas Palapa beserta tenaga kesehatan juga siaga di sepanjang rute pawai.