Bandar Lampung (Lampost.co) — Pekan ASI Sedunia 2025 menjadi momentum penting bagi RSU Belleza Kedaton, Lampung, dalam memperkuat edukasi tentang pentingnya air susu ibu (ASI) eksklusif bagi bayi. Bertajuk ASI kunci tumbuh kembang anak sejak dini, rangkaian kegiatan ini berlangsung sejak 1 hingga 7 Agustus, bersamaan dengan peringatan dunia.
Poin Penting:
-
Pekan ASI Sedunia berlangsung 1–7 Agustus, dirayakan secara global, termasuk di RSU Belleza Kedaton, Lampung.
-
RSU Belleza mengadakan edukasi menyusui, lomba foto bayi sehat, hingga peresmian sebagai Rumah Sakit Peduli Ibu dan Anak.
-
RSU Belleza berkomitmen meningkatkan fasilitas laktasi dan pelayanan ibu menyusui.
Edukasi bagi Masyarakat
Pekan ini bukan sekadar seremoni tahunan, tetapi menjadi ruang edukasi bagi masyarakat. RSU Belleza memanfaatkan momen ini untuk mengajak para ibu, keluarga, dan masyarakat memahami pentingnya memberikan ASI eksklusif minimal enam bulan pertama kehidupan anak.
Berbagai kegiatan digelar, mulai dari edukasi menyusui, seminar, hingga lomba foto bayi sehat. Ratusan ibu, ayah, dan tenaga kesehatan turut berpartisipasi aktif dalam acara yang berlangsung hangat dan penuh semangat tersebut.
Baca juga: RS Belleza Tingkatkan Layanan Melalui Kolaborasi Bersama Rekan
Salah satu kegiatan yang paling menyedot perhatian adalah lomba foto bayi sehat, yang mendapat antusias peserta. Lomba ini bukan sekadar ajang penghargaan, tapi juga bentuk apresiasi kepada para ibu yang berhasil menyusui secara eksklusif.
RS Peduli Ibu dan Anak
Dalam kesempatan yang sama, RSU Belleza juga meresmikan prasasti sebagai Rumah Sakit Peduli Ibu dan Anak di Lampung. Prasasti ini ditandatangani langsung Ketua Tim Penggerak PKK Lampung, Purnama Wulan Sari, sebagai bentuk dukungan terhadap komitmen rumah sakit dalam mendampingi kesehatan ibu dan anak.
“Melihat bayi-bayi sehat ini membuat saya bahagia dan bangga,” ujar Batin Wulan, sapaan akrab Purnama Wulan Sari, saat memberikan sambutan.
Ia menekankan ASI merupakan fondasi emas bagi tumbuh kembang anak sejak hari pertama kelahiran. Menurutnya, keberhasilan menyusui tidak hanya menjadi tanggung jawab ibu, melainkan perlu dukungan penuh keluarga, terutama peran suami.
“Kesehatan mental ibu sangat memengaruhi kelancaran produksi ASI. Oleh karena itu, peran suami sangat penting menjaga stabilitas fisik dan emosional istrinya,” katanya.
Dukung Ruang Laktasi
Batin Wulan juga mendorong berbagai pihak, termasuk perusahaan dan pusat perbelanjaan, untuk menyediakan ruang laktasi. Keberadaan ruang ini merupakan bukti nyata dukungan terhadap keberhasilan program ASI eksklusif.
“Saya berharap ruang laktasi semakin banyak agar ibu menyusui merasa nyaman dan tidak ragu memberikan ASI di tempat umum,” ujarnya.
Apresiasi bagi RSU Belleza
Batin Wulan juga menyampaikan apresiasi kepada RSU Belleza atas langkah strategis dan berkelanjutan dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak.
“Saya ucapkan selamat kepada RSU Belleza. Semoga komitmen ini terus tumbuh demi generasi sehat dan cerdas di Lampung,” katanya.
Direktur RSU Belleza Kedaton, dr. Amir Fauzi, menyatakan Pekan ASI Sedunia menjadi refleksi penting dalam peran aktif rumah sakit dalam memfasilitasi ibu menyusui. Ia juga menyebut pihaknya akan terus meningkatkan fasilitas, termasuk pelayanan laktasi, konsultasi menyusui, dan pendampingan psikologis.
