• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Selasa, 02/09/2025 16:55
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Humaniora

Pemajuan Kebudayaan Upaya Pertahankan Identitas Bangsa

PutribyPutriandLampung Post
27/02/24 - 08:44
in Humaniora, Nasional
A A
Pemajuan Kebudayaan Harus DItingkatkan

Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat. (Foto: Dok/Humas MPR RI)

Jakarta (Lampost.co)–Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mengatakan upaya mendorong pemajuan kebudayaan nasional harus konsisten agar mampu mempertahankan identitas bangsa.

“Di tengah perubahan dunia yang terbilang cepat, mempertahankan dan meningkatkan identitas bangsa merupakan langkah penting. Caranya dapat melalui penguatan nilai-nilai budaya dengan upaya pemajuan kebudayaan,” kata dia, Senin, 27 Februari 2024.

Catatan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) tahun 2022, Indeks Pembangunan Kebudayaan (IPK) Indonesia 55,13 poin. Sementara skor IPK nasional saat itu masih berada di level “cukup”, yakni di kisaran 40 sampai 60 poin.

Kerangka penilaian IPK itu terdiri dari 31 indikator yang dikelompokkan ke dalam tujuh cakupan yang diadopsi secara global. Di antaranya ekonomi budaya, pendidikan, Ketahanan sosial budaya, ekspresi budaya, budaya literasi, warisan budaya, dan gender.

“Saat ini ada sejumlah kendala dalam proses pengembangan kebudayaan nasional, seperti kurangnya apresiasi dan regenerasi. Selain itu juga kurang tepatnya konsep pelestarian budaya,” kata Lestari.

Sejumlah kendala tersebut menurut Lestari, harus menjadi perhatian para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah untuk segera teratasi Sebab, level IPK nasional harus terus ditingkatkan dalam upaya menanamkan dan memperkuat nilai-nilai kebudayaan nasional.

Catatan IPK nasional itu sejatinya dapat membantu para pengambil kebijakan dalam merumuskan kebijakan yang berbasis pengetahuan (evidence-based policy). Sehingga perencanaan pembangunan kebudayaan dapat menjadi lebih tepat dan sesuai dengan keadaan di setiap wilayah.

“Karena itu kami mendorong agar para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah mampu membangun kolaborasi dengan baik. Tentunya untuk meningkatkan proses pembangunan kebudayaan nasional yang berkelanjutan,” kata Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu.

Tags: BERITALAMPUNGkebudayaanLESTARIMOERDIJATNASIONAL
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Bimbo

Sejarah Grup Musik Bimbo: Legenda Indonesia dengan Lagu Religi dan Kritik Sosial

byNana Hasan
02/09/2025

Jakarta (Lampost.co) - Grup musik Bimbo lahir di Bandung pada pertengahan 1960-an. Awalnya, formasi terdiri dari Sam, Acil, dan Jaka...

The Conjuring 4

Jadwal Tayang The Conjuring 4: Last Rites, Film Horor Penutup Saga Ed dan Lorraine Warren

byNana Hasan
02/09/2025

Jakarta (Lampost.co) - Film The Conjuring 4: Last Rites akhirnya dijadwalkan tayang di bioskop Indonesia. Film ini menutup saga utama...

Plt Inspektur Kabupaten Lampura, Tommy Suciadi mengomentari tindak lanjut dugaan manipulasi siswa dan kepala SMP swasta di ruangannya, Selasa, 2 September 2025. (Foto: Lampost.co/ Fajar Nofitra)

Inspektorat Lampung Utara Kaji Dugaan Siswa dan Kepala SMP Swasta Bodong

byTriyadi Isworoand1 others
02/09/2025

Kotabumi (Lampost.co) – Inspektorat Kabupaten Lampung Utara melaksanakan kajian dugaan manipulasi siswa dan kepala di SMP Swasta. Setelah sebelumnya Asisten...

Load More
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.