Metro (Lampost.co): Pemerintah Kota (Pemkot) Metro menggalakkan program “Ayo Sekolah” guna menyasar anak usia jenjang PAUD yang belum menjamah dunia pendidikan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro, Suwandi mengatakan, program Ayo Sekolah ini dasarnya adalah data Indikator Kinerja Utama (IKU) di Bumi Sai Wawai yang masih menyentuh 72 persen.
Baca juga: Pertamina Tahan Harga BBM subsidi dan Nonsubsidi hingga Juli
“Program Ayo Sekolah ini merupakan besutan Bunda PAUD. Di mana untuk meningkatkan partisipasi pada jenjang PAUD. Nah, capaian kita saat ini sudah 72 persen. Di mana capaian tersebut lebih tinggi di atas rata-rata nasional, yang hanya mencapai 54 persen,” kata dia, Senin, 1 Juni 2024 .
Dia menambahkan, meskipun capaian IKU di Metro tergolong tinggi, pihaknya tetap akan meningkatkan capaian tersebut. Karena pihaknya masih merasa banyak anak usia jenjang PAUD yang belum menjamah pendidikan.
“Memang masih ada dan terdata anak yang masih belum masuk PAUD, meskipun usianya cukup. Kita dorong dan berkolaborasi dengan beberapa dinas terkait untuk melakukan pendataan agar progam Ayo Sekolah bisa tepat sasaran,” tambahnya.
Selain itu, lanjutnya, program Kartu Metro Ceria juga akan pihaknya terapkan hingga peserta didik di jenjang PAUD.
“Nah, di tahun sebelumnya kan program Kartu Metro Ceria sudah berjalan di jenjang SD dan SMP. Tahun ini akan kami maksimalkan hingga jenjang PAUD,” ungkapnya.
“Alhamdulillah, ini bentuk komitmen wali kota dalam mengakomodir kebutuhan sekolah. Bantuan ini juga bisa meringankan pembiayaan bagi keluarga tidak mampu,” lanjutnya.
Untuk sasarannya, program Kartu Metro Ceria ini sudah mencapai 2.200 anak mulai dari SD dan SMP. Serta akan ada penambahan lagi pada jenjang PAUD mendatang.
“Saat ini kami sedang lakukan verifikasi berkas, supaya penerima program Kartu Metro Ceria ini tidak berketimpangan dengan Program Indonesia Pintar (PIP). Jadi, mereka benar-benar mendapatkan manfaat,” pungkasnya.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News.