Langkat (Lampost.co)–PTPN IV PalmCo kembali menjalankan Program Pengentasan Stunting dengan memberikan Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan (PMT Pemulihan) kepada 1.344 anak di enam provinsi di Indonesia.
Direktur Utama PTPN IV PalmCo, Jatmiko K. Santosa, menyatakan bahwa program ini merupakan kelanjutan dari inisiatif tahun sebelumnya yang berhasil membantu lebih dari 1.100 anak. “PalmCo serius dalam pengentasan stunting, karena SDM yang unggul penting untuk daya saing nasional,” ujarnya di PTPN IV Regional II, Langkat, 26 Februari 2025.
“Alhamdulillah PalmCo zero stunting. Dari 21.775 anak di lingkungan Perusahaan, 0,6 persen atau 132 anak yang perlu intervensi stunting. Dan kita ingin keberhasilan ini dapat meluas lagi. Untuk itu, kemitraan strategis dengan berbagai pihak menjadi sangat butuh dalam mengakselerasi pencegahan dan penanggulangan stunting. Ini untuk mewujudkan astacita dan Indonesia Emas 2045,” ujarnya.
Baca Juga: Akselerasi PSR, Rekomtek Petani Binaan PTPN IV PalmCo tembus 13 Ribu Hektare Setahun
Peluncuran program ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Pemkab Langkat, Kodam I/Bukit Barisan, dan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU). Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen Rio Firdianto, menegaskan komitmen pihaknya dalam mendistribusikan PMT Pemulihan selama tiga bulan.
Menurut Sukhyar Muliamin, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Langkat, angka stunting di Langkat turun dari 31,5% (2021) menjadi 16,9% (2023), salah satunya berkat dukungan PTPN IV PalmCo.
Program ini digelar di tujuh regional, termasuk Sumatera Utara, Riau, Jambi, Kalimantan Timur, Aceh, dan Lampung. Bantuan yang diberikan sesuai anjuran gizi dari Kementerian Kesehatan, meliputi susu formula, telur, biskuit bayi, dan kacang hijau.
Menurut Region Head PTPN IV Regional VII Denny Ramadhan, pengentasan stunting merupakan bagian dari prioritas program TJSL Kementerian BUMN. Satu di antara program unggulan PTPN IV. PMT Pemulihan sesuai anjuran gizi dari Kementerian Kesehatan yang mengandung energi, protein dan lemak. Seperti telur, susu formula, biskuit bayi dan kacang hijau.
Untuk di sekitar Kebun Padangratu, Lampung Tengah terdapat 125 orang anak yang memperoleh bantuan Program Pengentasan Stunting dari PTPN IV Regional VII. Pemberian bantuan selama tiga tahap dalam rentang waktu berturut-turut, yakni Februari, Maret dan April. Tujuannya untuk mengukur tingkat keberhasilan peningkatan gizi anak.
“Saya ucapkan terima kasih untuk semua pihak yang telah membantu kegiatan ini berjalan sukses. Mari kita tekan prevalensi stunting dan semoga anak-anak kita semua dapat tumbuh sehat dan memiliki masa depan cerah,” ujar Denny.