Bandar Lampung (Lampost.co) — Ribuan massa dari berbagai komunitas dan agama akan bersatu memenuhi Tugu Adipura, Bandar Lampung, Sabtu, 1 Juni 2024. Kegiatan itu dalam rangka Aksi Solidaritas Kemanusiaan Lampung Bersama Palestina Jilid II.
Kegiatan itu sebagai bentuk dari kepedulian dan empati masyarakat Lampung terhadap penderitaan yang terjadi di Rafah Gaza, Palestina. Aksi itu akan dilakukan dengan long march, orasi tokoh, edukasi, konvoi daerah, iringan budaya, penggalangan donasi, serta puisi dan teatrikal.
Koordinator Lapangan (Korlap) aksi, Yasir, mengatakan momentum solidaritas makin besar dengan partisipasi lebih dari 145 organisasi. Massa itu mewakili berbagai elemen, mulai dari mahasiswa, lintas agama, suku, dan tokoh.
BACA JUGA: Indonesia Dorong Negara Lain Ikut Akui Negara Palestina
“Hal ini menunjukkan makin banyaknya individu yang peduli dan bersimpati terhadap penderitaan di Rafah, Gaza,” kata Yasir, Kamis, 30 Mei 2024.
Menurut dia, berbagai agama turut bersatu dalam aksi ini. Majelis Budhayana Indonesia Bandar Lampung Pandita Paulus Petrus mengonfirmasi siap bergabung.
Komunikasi tokoh agama Hindu di Lampung, Persatuan Gereja Indonesia (PGI) dan Phaulusan Gereja Katholik Tanjungkarang juga diharapkan bergabung dalam aksi kemanusiaan itu.
Ketua MUI Lampung, Moh. Mukri, pun menyebut genosida di Palestina menjadi keprihatinan bersama. Sehingga, turut mengutuk perbuatan keji Zionis Israel. “Beliau mendukung Aksi Solidaritas Palestina pada 1 Juni dan MUI Lampung akan hadir,” kata Yasir.
Bentuk Perlawanan
Ketua panitia aksi, Repianto, berharap aksi kemanusiaan itu menjadi pemicu gerakan solidaritas Palestina dari seluruh dunia. Mengingat keberagaman suku, agama, serta semangat persatuan dan kesatuan menjadi prinsip Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia.
Gerakan ini juga sekaligus menjadi pengingat peduli terhadap Palestina adalah tanggung jawab kemanusiaan yang harus setiap individu emban tanpa melihat agama atau keyakinan.
Sebab, perlu upaya bersama untuk mendukung kebebasan dan keadilan untuk rakyat Palestina. Hal itu juga sebagai bentuk nyata dari semangat kemanusiaan dan solidaritas global.
“Kami mengundang seluruh masyarakat Lampung dan Indonesia untuk bergabung dalam Aksi Solidaritas Kemanusiaan Lampung Bersama Palestina Jilid II pada 1 Juni. Ini sebagai bentuk dukungan dan perlawanan terhadap ketidakadilan yang terus berlangsung,” kata dia.