Bandar Lampung (Lampost.co)–Ribuan peserta meramaikan gelaran Krakatau PSMTI Run 2024 di Gedung Graha Wangsa Bandar Lampung, Minggu, 7 Juli 2024. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung (Sekdaprov) Fahrizal Darminto melepas peserta Krakatau PSMTI Run.
Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Run merupakan rangkaian Krakatau Festival ke-33 yang terselenggara oleh Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung bersama PSMTI Provinsi Lampung. Ada beberapa kategori dalam kegiatan ini yaitu 3K (fun walk), lari 5K, 10K, 21K, dan 21K (up 50).
Sekdaprov Fahrizal yang melepas peserta run 10K sekaligus ikut serta dalam kategori tersebut. Hadir pula Ketua Umum PSMTI Wilianto Tanta, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana, dan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Lampung Bobby Irawan.
Baca Juga:Krakatau PSMTI Run Bidik 1.500 Peserta dalam Rangkaian Festival Krakatau 2024
Kegiatan tambah meriah dengan pembagian doorprize dan hiburan penampilan dari SD Islam Az Zahra Bandar Lampung dengan mempersembahkan lagu mandarin.
Ketua PSMTI Lampung Christian Chandra juga ikut memeriahkan kegiatan tersebut dengan menjadi peserta lari.
Christian sebelumnya mengatakan keterlibatan dalam kegiatan ini karena pihaknya ingin mewujudkan visi PSMTI, yakni ikut membangun Lampung bersama pemerintah.
Jadi gelar ini selain mengajak masyarakat sehat, juga bertujuan membangkitkan lagi perekonomian di wilayah Telukebtung.
Dulu kawasan Telukbetung adalah daerah pelabuhan dan perdaganngan yang hidup. “Seiring perkembangan zaman, pembangunan ke arah utara,” jelasnya di dampingi Sekretaris PSMTI Steven Cheng.
Sebelumnya juga, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung Bobby Irawan mengatakan rangkaian lari ini masih dalam kesatuan Festival Krakatau 2024.
“Jadi selain ada Krakatau PSMTI Run, Pawai Budaya, Wisata Kuliner dan Giat UMKN, juga ada Malam Kemilau Krakatau. Harapannya, kegiatan lari Krakatau PSMTI Run ini menjadi agenda tahunan setiap gelaran Festival Krakatau,” jelas Bobby.
Karena melibatkan banyak peserta pihaknya berkoordinasi dengan PHRI untuk mempersiapkan akomodasi dengan penyediaan hotel.
“Ada 5.600 kamar hotel berbintang di luar wisama. Kami juga meminta pihak hotel menawarkan paket wisata pagi pengunjung hotel selama even berlangsung,” jelas Kepala Dinas Pariwisata.
