Bandar Lampung (Lampost.co) — Universitas Lampung (Unila) menjamin kelancaran bagi peserta penyandang disabilitas dalam mengikuti Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) SNBT. Hal tersebut dengan memberikan pelayanan khusus untuk mempermudah peserta disabilitas.
Humas PMB Unila, M Komarudin mengungkapkan, Unila mencatat ada 8 peserta UTBK penyandang disabilitas. Namun mereka memiliki jadwal tes yang berbeda-beda sehingga tidak datang bersamaan dalam 1 hari.
Khusus untuk peserta disabilitas, pihaknya menyediakan ruangan di lantai 1 gedung TIK. Hal tersebut untuk mempermudah akses bagi peserta yang memiliki kebutuhan khusus.
“Peserta difabel menggunakan ruangan di lantai 1 sehingga mudah diakses dan ada penanganan khusus agar tidak terkendala,” ungkapnya, di Gedung TIK, Kamis, 24 April 2024.
Selain itu terdapat juga kertas coretan khusus bagi penyandang disabilitas. Selain itu terdapat juga software khusus bagi tunarungu untuk mengerjakan soal-soal UTBK.
Unila juga menghubungi para peserta berkebutuhan khusus sebelum jadwal ujiannya. Hal itu untuk mengetahui dan menyiapkan kebutuhan bagi peserta saat mengikuti ujian.
“Panitia menghubungi mereka sebelum sebelum jadwal ujian agar panitia bisa menyiapkan kebutuhan,” katanya.
SNBT 2025
Peserta Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) 2025 akan mengikuti Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) pada 23 April – 3 Mei 2025. Terkait pelaksanaan itu, Unila pun menyiapkan 961 unit komputer di 36 ruangan.
Diketahui, terdapat 18.767 peserta UTBK yang akan mengikuti ujian di Unila. Setiap harinya terdapat 2 sesi pelaksanaan UTBK mulai 23 April – 3 Mei 2025.
“Dalam 1 sesi itu ada lebih dari 900 peserta, artinya dalam sehari lebih dari 1.800 peserta ikut UTBK di Unila,” jelasnya.