Bandar Lampung (Lampost.co) — Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) memberikan pelatihan jurnalistik terpadu kepada 61 dosen dan 15 tenaga pendidikan (Tendik) di Aula kampus setempat, 12-13 Februari 2024.
Agenda pelatihan tersebut menghadirkan kru harian umum Lampung Post sebagai narasumber, yaitu Pemimpin Redaksi Lampung Post Abdul Gafur, Redaktur Foto Hendrivan Gumala, Asred Sosial Media Setiaji Bintang Pamungkas, dan Redaktur Humaniora Delima Natalia Napitupulu.
Ketua Pelaksana Kegiatan, Muhammad Gufrani, menjelaskan keterampilan menulis dan strategi publikasi menjadi hal penting untuk dikuasai. Termasuk civitas akademika yang setiap hari selalu bersinggungan dengan bahan bacaan dan informasi.
“Atas dasar itu, pelatihan jurnalistik terpadu ini diselenggarakan. Harapannya setelah mengikuti pelatihan tidak hanya bisa mengembangkan keterampilan di bidang pendidikan, tetapi juga keterampilan menulis, membaca, dan publikasi di tengah arus globalisasi yang makin cepat ini,” ujar Gufrani, Senin, 12 Februari 2024.
Dia menyebut selama dua hari pelaksanaan pelatihan jurnalistik, peserta akan mendapatkan lima sesi pemaparan dan sesi penugasan. Adapun lima materi itu berkaitan dengan dasar-dasar jurnalistik, menulis berita yang efektif, menulis rilis dan berita yang menarik dari Abdul Gafur.
Kemudian materi foto jurnalistik dari Hendrivan Gumala dan teknik mengelola media sosial dan publikasi yang efektif dari Setiaji Bintang Pamungkas.
Wakil Rektor UTI, Mahathir Muhammad, mengatakan kemajuan informasi yang kian cepat membuat masyarakat dalam bertindak sebagai konsumen sekaligus produser dalam mengolah informasi.
Untuk itu, dosen dan tendik sebagai bagian dari civitas akademika perlu memiliki bekal wawasan bermedia yang baik.
“Pelatihan ini supaya bisa menjadi wadah bagi dosen dan tendik untuk menuangkan kreatifitas. Sehingga bisa memberikan manfaat luas baik instansi maupun masyarakat secara umum,” ujarnya.
Effran