Bandar Lampung (Lampost.co) — Wanita Katolik RI (WKRI) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lampung melaksanakan Perayaan Syukur Wanita Katolik ke-100 pada di GSG Xaverius Wayhalim, Kamis, 4 Juli 2024.
Perayaan Ekaristi dipimpin langsung Uskup Tanjungkarang Mgr. Vinsensius Setiawan Triatmojo.
Ketua Presidium WKRI Lampung, Elisabeth Sri Puryanti, mengatakan seluruh hadirin menyampaikan rasa syukur atas 100 tahun Wanita Katolik.
BACA JUGA: Meksiko Dipimpin Presiden Wanita Pertama dan Keturunan Yahudi
“Kami mengajak seluruh pengurus dan anggota organisasi Wanita Katolik yang lahir pada 1924 atau sekarang berusia 100 tahun,” kata Elis, sapaan akrabnya.
Dia menilai, para leluhur saat itu memiliki kepedulian yang besar untuk membentuk organisasi itu. “Hal itu melalui segala upaya untuk meningkatkan martabat perempuan dan anak sehingga bersinergi dengan organisasi lainnya,” ujarnya.
Dia berharap Pemerintah Provinsi Lampung dapat lebih lagi melibatkan organisasinya dalam program-program kesejahteraan masyarakat, terutama perempuan dan anak.
“Kami siap melaksanakan tugas, baik pemerintahan dan organisasi, khususnya untuk kesejahteraan, kesehatan, serta keselamatan perempuan dan anak. Itu memang tugas utama kami,” ujar dia.
Uskup Tanjungkarang Mgr. Vinsensius Setiawan Triatmojo, meminta kepada Wanita Katolik DPD Lampung untuk lebih gigih berperan di tengah masyarakat. “WKRI harus membuktikan ada untuk masyarakat,” ujar dia.
Menurut dia, di dalam gereja ada dua karya, yaitu internal dan eksternal. Karya internal ambil bagian dalam ajaran, liturgi atau ibadah, dan paguyuban atau persekutuan. Sedangkan, karya eksternal adalah diakonia, pelayanan dan kesaksian.
“WKRI harus berkiprah dan berkarya untuk masyarakat,” ujar Mgr. Avien, panggilan Uskup Tanjungkarang itu.
Dia memberikan contoh konkret gerakan yang WKRI di Palembang, Sumatera Selatan, yang bekerja sama dengan kelompok relawan dapur umum. Program tersebut memberikan makanan gratis kepada masyarakat.
“Itu bisa WKRI Lampung lakukan. Banyak orang yang tersingkirkan karena kalah dalam persaingan hidup dan tidak punya pekerjaan tetap, serta lainnya. Untuk itu, mereka bisa kita tolong,” kata dia.
Turut Andil
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Lampung (PPPA) Lampung, Firtrianita Damhuri, mengatakan WKRI turut berkontribusi dalam mewujudkan Indonesia yang lebih maju, adil, dan makmur.
“Saya yakin semangat kebersamaan dan pengabdian akan terus menjadi mitra strategis dalam pembangunan bangsa ini,” kata Firtri.
