Ankara (lampost.co)–Mesir akan menjadi tuan rumah pertemuan puncak darurat Arab pada 27 Februari untuk membahas perkembangan di Palestina.
Kemenlu Mesir melaporkan bahwa pertemuan puncak di ibu kota Kairo tersebut setelah koordinasi dengan Bahrain sebagai presiden Liga Arab.
Keputusan untuk menyelenggarakan pertemuan puncak setelah konsultasi dan koordinasi oleh Mesir di tingkat tertinggi dengan negara-negara Arab bersaudara dalam beberapa hari terakhir.
Termasuk Palestina yang meminta pertemuan tersebut guna membahas perkembangan terbaru dan krusial terkait perjuangan Palestina, menurut pernyataan tersebut.
Benjamin Netanyahu
Sebelumnya, Kamis, 6 Februari 2025, pemimpin otoritas Israel Benjamin Netanyahu menyarankan agar warga Palestina mendirikan negara di Arab Saudi daripada di tanah air mereka.
“Orang-orang Saudi dapat menciptakan negara Palestina di Arab Saudi, mereka mempunyai banyak tanah di sana,” katanya.
Arab Saudi mengecam keras pernyataan Netanyahu tersebut.
Sebelumnya, pada 4 Februari 2025, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan Washington akan mengambil alih Gaza dan memukimkan warga Palestina ke tempat lain.
“Di bawah rencana pembangunan kembali luar biasa yang mengubah wilayah tersebut menjadi Riviera Timur Tengah,” kata Trump.