Jakarta (Lampost.co) — Hari Raya Iduladha akan segera tiba dalam beberapa hari lagi. Seperti biasanya di Hari Raya Iduladha ini kita mendapatkan daging dari hewan kurban.
Sebelum kita mengolahnya, biasanya daging hewan kurban itu kita simpan di dalam kulkas atau di freezer kulkas. Namun, seberapa lama kita bisa menyimpan daging kurban?
Membekukan daging adalah salah satu cara untuk mengawetkan agar bisa kita konsumsi dalam waktu yang lama. Dengan membekukan daging, pertumbuhan bakteri bisa terhambat atau bahkan terhenti.
Baca Juga:
Ini 3 Cara Menyimpan Daging Kurban yang Benar agar Tahan Lama
Namun ada beberapa catatan jika ingin memaksimalkan pengawetan daging di dalam kulkas. Kulkas biasanya memiliki suhu antara 0 hingga 4 derajat celsius.
Melansir dalam Baznas, pada suhu ini, daging bisa bertahan sekitar 1–2 hari. Jika kamu berencana mengonsumsi daging dalam waktu dekat, cara menyimpan daging kurban di bagian ini sangat efektif.
Namun jika ingin lebih panjang, pastikan suhu pada freezer bisa mencapai -18 derajat celcius. Dengan suhu ini, daging bisa bertahan hingga 6 bulan, dengan tetap memperlihatkan perkembangan keadaan daging.
Pastikan juga daging tidak sering keluar masuk dari freezer karena perubahan suhu dapat menyebabkan daging menjadi cepat rusak. Oleh karena itu, pentingnya memisahkan daging dalam porsi kecil dalam tempat khusus untuk mencegah kerusakan pada daging.
Jangan memasukkan daging ke freezer setelah dipotong
Masih banyak yang belum mengetahui bahwa sebaiknya tidak memasukkan daging kurban ke dalam kulkas atau freezer setelah kita potong. Hal ini karena daging yang baru terpotong masih mengalami proses rigor mortis atau kekakuan otot.
Ketika kamu memaksakan memasukkan daging kurban yang baru terpotong agar menjadi beku, tekstur daging akan menjadi keras dan kualitasnya menurun. Sebaiknya, biarkan daging dalam suhu ruang selama 4–6 jam agar proses alami ini selesai.
Pastikan juga daging kurban yang sudah terpotong kamu letakkan di tempat yang bersih dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Ini merupakan tahapan penting dalam cara menyimpan daging kurban yang sering terabaikan.
Itulah estimasi dan cara menyimpan daging kurban dengan benar. Pastikan untuk melaksanakannya dengan benar agar mendapatkan kualitas daging yang baik dan memiliki waktu lama untuk masa simpannya. Semoga bermanfaat.