Jakarta (Lampost.co)–Kasus Covid-19 kembali menunjukkan peningkatan di sejumlah negara Asia seperti Singapura, Thailand, Hongkong, dan Malaysia, karena mudahnya penularan. Oleh karena itu, di Indonesia perlu peningkatan kewaspadaan terutama bagi orangtua dengan anak kecil.
Anak-anak termasuk kelompok yang rentan terhadap virus corona, terutama mereka dengan sistem kekebalan tubuh yang belum kuat. Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk memahami langkah pencegahan guna melindungi si Kecil dari potensi penularan Covid-19 yang semakin meningkat.
Berikut ini 10 tips melindungi anak dari Covid-19 yang bisa diterapkan di rumah:
1. Biasakan Anak Mencuci Tangan dengan Benar
Mencuci tangan dengan sabun selama minimal 20 detik adalah langkah paling dasar namun efektif. Ajarkan anak mencuci tangan sebelum makan, setelah dari toilet, atau bermain di luar. Gunakan lagu atau permainan untuk membuat rutinitas ini menyenangkan.
2. Gunakan Masker Saat di Tempat Umum
Anak usia dua tahun ke atas sebaiknya mulai dibiasakan memakai masker, terutama saat berada di tempat ramai. Pilih masker yang nyaman dan ajarkan cara memakainya dengan benar agar tidak menjadi sumber penularan.
3. Batasi Aktivitas di Tempat Ramai
Kerumunan meningkatkan risiko penyebaran virus. Sebisa mungkin hindari membawa anak ke tempat umum yang padat. Pilih waktu sepi atau alihkan kegiatan ke ruang terbuka seperti taman atau jalan pagi di sekitar rumah.
4. Pastikan Anak Sudah Mendapatkan Imunisasi, Termasuk Vaksin Covid-19
Lengkapi imunisasi dasar anak, termasuk vaksin Covid-19 jika sudah tersedia dan direkomendasikan oleh lembaga kesehatan. Vaksin membantu memperkuat sistem imun dan meringankan gejala jika tertular.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Kembali Marak di Kawasan Asia
5. Jaga Pola Makan dan Asupan Gizi Seimbang
Asupan gizi memegang peran penting dalam kekebalan tubuh anak. Berikan makanan bergizi yang mengandung protein, serat, vitamin, dan cukup cairan. Hindari makanan olahan dan manis berlebih.
6. Perhatikan Kesehatan Mental Anak
Pandemi dapat memengaruhi psikologis anak. Dengarkan perasaan mereka, ajak bermain, dan beri ruang untuk berekspresi. Anak yang merasa aman secara emosional akan lebih kuat menghadapi tekanan pandemi.
7. Pastikan Sirkulasi Udara Rumah Lancar
Ventilasi yang baik membantu mengurangi risiko penyebaran virus di dalam rumah. Buka jendela secara rutin dan gunakan kipas atau exhaust fan untuk memperlancar sirkulasi udara, terutama di ruang keluarga.
8. Hindari Kontak Dekat dengan Orang Sakit
Ajarkan anak untuk menjaga jarak dari orang yang sedang sakit. Jika ada anggota keluarga yang menunjukkan gejala flu, segera isolasi dan batasi kontak langsung, terutama dengan anak-anak.
9. Rutin Membersihkan Mainan dan Barang
Mainan bisa menjadi media penularan jika tidak dibersihkan. Gunakan disinfektan ringan dan cuci mainan kain secara berkala. Libatkan anak dalam kegiatan ini agar mereka belajar menjaga kebersihan.
10. Ajarkan Etika Batuk dan Bersin
Ajarkan anak menutup mulut dan hidung dengan tisu atau lipatan siku saat batuk dan bersin. Jika menggunakan tangan, segera cuci tangan dengan sabun agar virus tidak menyebar.