Jakarta (Lampost.co) — Ubi jalar ternyata memiliki beragam manfaat bagi kesehatan. Di Indonesia sendiri, ubi jalar bisa kita jadikan sebagai pengganti nasi.
Selain itu, banyak menu makanan yang terbuat dari ubi jalar. Contoh sederhananya adalah ubi jalar kukus.
Ubi jalar kita ketahui mengandung banyak nutrisi untuk tubuh. Jika kita konsumsi 100 gram ubi jalar rebus matang, setidaknya terkandung 100 kalori dan beberapa nutrisi seperti 74 gram air, 24 gram karbohidrat, dan 1 gram serat. Kemudian 6 gram gula, 44 miligram kalsium, 46 miligram fosfor, 16 miligram vitamin C, dan 500 mikrogram beta karoten.
Baca Juga:
Ini 5 Minuman yang Bisa Menganggu Kesehatan Usus
Manfaat Ubi Jalar untuk Kesehatan
1. Menjaga dan memperkuat stamina tubuh
Beta karoten pada ubi jalar bisa diubah menjadi vitamin A dalam tubuh. Penelitian menunjukkan bahwa kekurangan vitamin A dapat meningkatkan radang usus dan mengurangi respon sistem kekebalan tubuh dalam melawan penyakit.
2. Menjaga kesehatan mata
Ubi jalar kita ketahui dapat mencegah seseorang terkena degenarasi makula. Penyakit mata ini menjadi penyebab paling umum seseorang kehilangan penglihatan. Nutrisi beta karoten ini yang membantu.
3. Baik untuk pencernaan
Antioksidan dan serat yang terkandung dalam ubi jalar membantu sistem pencernaan menjadi lebih sehat dan mencegah terjadinya sembelit. Berbagai penelitian menyatakan bahwa serat pada ubi jalar berfungsi sebagai prebiotik yang baik bagi kesehatan usus.
Prebiotik merangsang pertumbuhan bakteri usus yang sehat dan meningkatkan kesehatan sistem pencernaan secara keseluruhan. Jadi, hal ini dapat terlindungi dari berbagai gangguan, misalnya diare atau sembelit.
4. Mengendalikan gula darah
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ubi jalar yang kulit dan umbinya berwarna putih dapat mengendalikan kadar gula. Serta memiliki kadar indeks glikemik yang rendah. Selain itu, ubi jalar jenis ini juga dapat menurunkan kadar glukosa darah dan meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin.
5. Melancarkan diet
Saat menjalani diet, pilihan makanan harus kita perhatikan dengan baik. Pasalnya, jenis makanan tertentu bisa mengandung tinggi kalori. Padahal, umumnya saat diet, kamu perlu mengurangi 500 kalori dari jumlah kalori harian.
Dalam kalori 100 gram ubi jalar adalah 86 kalori. Sementara untuk ubi jalar rebus, terdapat 76 kalori di dalamnya. Bila kita bandingkan dengan kentang, ubi jalar memiliki jumlah kalori yang lebih rendah. Khasiat ubi jalar inilah yang bisa membantu menjalankan diet dengan lancar.
6. Meningkatkan fungsi otak
Radikal bebas bisa menyerang sel-sel yang ada di otak. Jika terjadi kerusakan, fungsi otak dapat menurun. Antosianin pada ubi jalar punya kemampuan untuk mencegah kerusakan serta mengurangi peradangan di sel-sel otak akibat radikal bebas.
Itulah beberapa manfaat yang bisa kita dapatkan ketika mengonsumsi ubi jalar. Makanan ini sudah terasa manis secara alami sehingga dapat langsung kita santap tanpa harus menambahkan gula.