Bandar Lampung (Lampost.co)–Pola makan sehat dan seimbang menjadi salah satu kunci utama dalam pengobatan dan pemulihan stroke. Menurut para ahli, penderita stroke harus menjaga tekanan darah dan berat badan tetap stabil untuk mencegah risiko stroke berulang.
Dilansir dari laman Stroke Foundation, penderita stroke wajib menghindari makanan tidak sehat seperti daging olahan, karbohidrat sederhana. Selain itu, makanan dan minuman manis, makanan cepat saji, serta makanan yang digoreng. Makanan tersebut dapat memicu lonjakan kolesterol, gula darah, maupun tekanan darah yang berbahaya bagi penderita.
Sebaliknya, terdapat berbagai pilihan makanan sehat yang rekomendasi dari ahli gizi untuk konsumsi penderita stroke. Berikut ini adalah daftar makanan terbaik untuk penderita stroke:
Baca Juga: Maksimalkan Peran Asosiasi Kesehatan Haji Bantu Ibadah Jemaah Lampung
1. Makanan Tinggi Serat
Serat berperan penting dalam menurunkan kadar kolesterol, menjaga kesehatan jantung, dan membantu pencernaan. Beberapa makanan tinggi serat yang baik untuk penderita antara lain: Oats,Apel,Pir,Buah jeruk,Biji rami, Sayuran hijau.
Serat juga mampu mengikat asam empedu dan menyerap lemak dari usus, sehingga menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida.
Buah dan sayur kaya akan antioksidan, vitamin, mineral, dan serat. Konsumsi rutin dapat membantu mengurangi peradangan serta menjaga kesehatan pembuluh darah. Penelitian menunjukkan pola makan konsumsi buah dan sayur secara rutin dapat menurunkan risiko stroke sebesar 11 persen.
Beberapa buah dan sayur yang terrekomendasi: Asparagus, Kentang, Wortel, Tomat, Apel, Pisang, Jeruk, dan Melon.
2. Ikan Kaya Omega-3
Ikan merupakan sumber protein sehat yang mengandung asam lemak omega-3. Konsumsi ikan secara rutin dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke hingga 13 persen. Pilihan ikan terbaik untuk penderita stroke antara lain: Salmon, Mackerel, Tuna, dan Trout.
Omega-3 membantu mengontrol tekanan darah dan menurunkan kolesterol secara alami.
Untuk penderita yang mengalami kesulitan menelan, produk olahan susu rendah lemak bisa menjadi pilihan. Produk seperti susu, yogurt, dan keju rendah lemak membantu menurunkan risiko stroke tanpa meningkatkan kadar lemak dalam tubuh.
3. Asupan Kalium
Kalium bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah karena mampu mengeluarkan natrium dari tubuh. Konsumsi makanan tinggi kalium sangat dianjurkan untuk penderita, seperti: Kentang, Bayam, Ikan,Kedelai, Pisang,Tomat,Ubi jalar, dan Melon.
Memilih makanan sehat dan bergizi merupakan langkah penting dalam proses pemulihan pascastroke. Dengan menghindari makanan pemicu dan memperbanyak asupan makanan yang tepat, penderita dapat meningkatkan kualitas hidup serta mengurangi risiko kekambuhan.
Anda dapat mengikuti informasi kesehatan lainnya di pafikarokab.org .
