Bandar Lampung (Lampost.co)–Mengatur pola makan adalah langkah penting yang wajib bagi penderita asam urat. Pasalnya, makanan tertentu bisa memicu lonjakan kadar asam urat dalam tubuh, yang kemudian menyebabkan gejala nyeri sendi dan gangguan aktivitas harian.
Info Penting:
- Adanya pengkristalan di persendian yang kerap membuat nyeri.
- Jenis makanan tertentu menyebabkan kadar prin tinggi, sehingga pendeita harus mengatur pola makan.
- Ada kolerasi antara asam urat dan kerja ginjal, baiknya konsumsi air putih yang cukup bagi penderita.
Salah satu makanan yang kerap dianggap berisiko bagi penderita asam urat adalah kacang. Anggapan ini muncul karena kacang disebut-sebut mengandung purin tinggi—zat yang bisa meningkatkan kadar asam urat. Namun, benarkah semua jenis kacang berbahaya?
Mengenal Purin
Asam urat merupakan hasil akhir dari metabolisme purin, senyawa alami yang ada dalam tubuh dan berbagai makanan. Normalnya, asam urat akan larut dalam darah, disaring oleh ginjal, lalu keluar lewat urine. Masalah terjadi jika kadar asam urat berlebih, menyebabkan kristal menumpuk di sendi dan memicu peradangan.
Baca Juga: Tips Mengonsumsi Buah untuk Menurunkan Asam Urat
Makanan sendiri teriklasifikasi berdasarkan kandungan purinnya:
-
Tinggi: 150–1000 mg purin per 100 gram.
-
Sedang: 50–150 mg purin per 100 gram.
-
Rendah: <50 mg purin per 100 gram.
Bagi penderita, sangat baik untuk membatasi konsumsi purin harian menjadi hanya 100–150 mg.
Kandungan Purin dalam Kacang
Berita baiknya, mayoritas kacang tergolong rendah purin. Dalam satu cangkir kacang umumnya hanya terdapat sekitar 40 mg purin. Bahkan, studi tahun 2010 menyatakan bahwa kacang merupakan sumber protein nabati sehat yang aman untuk penderita asal konsumsinya dalam porsi wajar.
Jenis Kacang yang Aman Dikonsumsi
Berikut adalah beberapa jenis kacang rendah purin yang aman terkonsumsi:
-
Kenari (walnut)
-
Almond
-
Kacang mete (cashew)
-
Macadamia
-
Pecan
-
Pine nut
-
Chestnut
-
Hazelnut
-
Pistachio
Contohnya, satu porsi almond (sekitar 1 ons) hanya mengandung 10 mg purin, sementara kenari hanya 7 mg. Ini menjadikan keduanya sebagai camilan sehat yang relatif aman.
Hindari Jenis Kacang Ini
Tidak semua kacang bersahabat bagi penderita asam urat. Salah satu yang perlu waspadai adalah kacang tanah. Dalam satu ons kacang tanah terkandung sekitar 22 mg purin, tergolong sedang jika terkonsumsi dalam jumlah besar. Oleh karena itu, lebih baik membatasi atau menghindarinya.
Tips Aman Konsumsi Kacang
-
Konsumsi dalam porsi kecil (sekitar 1 ons/hari).
-
Jadikan sebagai camilan, bukan makanan utama.
-
Minum air putih minimal 8–9 gelas per hari untuk membantu proses ekskresi.
-
Jika gejala kambuh, segera konsultasikan ke dokter.
Jadi, penderita tidak harus sepenuhnya menghindari kacang. Selama memilih jenis kacang yang rendah purin dan mengonsumsinya secara bijak, kacang tetap bisa menjadi bagian dari pola makan sehat.
Anda dapat mengikuti informasi kesehatan lainnya dengan mengklik website pafiairbuaya.org