• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Rabu, 02/07/2025 01:35
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Kesehatan

Kalian Harus Tahu Beda Pegal karena Lelah dan Saraf Terjepit, Ini Penjelasannya

Tekanan ini dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk nyeri, kesemutan, dan mati rasa.

Ricky Marly by Ricky Marly
28/05/25 - 22:46
in Kesehatan
A A
Kalian Harus Tahu Beda Pegal karena Lelah dan Saraf Terjepit, Ini Penjelasannya

(Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)

Jakarta (Lampost.co) — Saraf terjepit adalah kondisi di mana saraf tertekan oleh jaringan di sekitarnya seperti tulang, otot, atau tulang rawan. Tekanan ini dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk nyeri, kesemutan, dan mati rasa.

Tapi, tahukah kamu bahwa spektrum gejala saraf terjepit cukup luas, mulai dari pegal, nyeri, kesemutan, hingga sensasi tersetrum dan mati rasa.

Hanya saja, gejala tersebut kita rasakan di bagian tubuh yang digerakkan oleh saraf pada tulang belakang. Misalnya, di pinggang saja atau dari pinggang menyebar ke paha sampai ke ujung kaki.

Baca Juga:

Cara Merawat Kesehatan Anak dengan Down Syndrome: Panduan Lengkap untuk Orang Tua

Beda saraf terjepit

Bagaimana membedakan pegal akibat lelah dan pegal akibat saraf terjepit?

Menurut dr. Irca Ahyar Sp.N, DFIDN dari DRI Clinic, pegal biasa umumnya akan hilang jika kita pijat atau ketika kita istirahat sebentar. Sedangkan pegal akibat saraf terjepit cenderung konsisten.

“Kalaupun hilang sesaat, dia akan muncul kembali di area yang sama. Begitu terus-menerus. Ketika pegalnya secara konsisten dirasakan di pinggang, misalnya, Anda sebaiknya menjalani pemeriksaan penunjang untuk memastikan,” kata dr. Irca.

Menurutnya, rasa pegal ini sering kali terabaikan karena kita anggap gejala ringan. Banyak pasien mengira pegal itu akan hilang sendiri.

Inilah kenapa gejala pegal sering kali misleading. Karena kita mengira pegal biasa, seseorang jadi tidak datang ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Benturan, baik yang terjadi di bagian bawah, samping, atau tengah, tidak selalu segera menimbulkan gejala. Kalaupun muncul gejala, belum tentu dirasa mengganggu.

Hal ini tergantung pada usia. Jika usia masih produktif atau masih anak-anak, gejala tersebut cenderung terabaikan. Jika benturan terjadi pada usia 45 tahun ke atas, maka jatuh selembut apa pun akan menimbulkan gejala yang cukup signifikan.

Mengapa? “Ketika bertambah usia, struktur otot kita melemah. Akibatnya, pergeseran tulang sekecil apa pun akan menimbulkan gejala yang signifikan.”

“Nyeri dan kesemutan akan sangat terasa. Skala nyerinya tergantung pada pasien. Kalau seorang pasien tidak mudah bilang nyeri, namun sampai mengeluh nyeri ketika jatuh. Berarti kemungkinan besar ia merasa kesakitan sekali,” ujar dr. Irca.

Anda dapat mengikuti artikel kesehatan lainnya dengan mengklik website pafijakpus.org dan pafikotalampung.org.

Source: Ricky Marly
Via: Medcom.id
Tags: kesemutanLelahnyeriototPegalpinggangsarafsaraf terjepittulangtulang belakang
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Waspada! Ini 4 Kebiasaan di Atas Jam Lima Sore Penyebab Stroke

Waspada! Ini 4 Kebiasaan di Atas Jam Lima Sore Penyebab Stroke

by Ricky Marly
01/07/2025

Jakarta (Lampost.co) -- Stroke merupakan penyakit yang bisa kita hindari. Salah satu caranya kita bisa mengurangi kebiasaan tertentu setelah lewat...

Kondisi pengapuran sendi pada tulang yang menyebabkan rasa nyeri.

Kerap Nyeri Sendi, Waspadai Pengapuran Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya

by Sri Agustina
30/06/2025

Bandar Lampung (Lampost.co)--Pengapuran sendi atau dalam istilah medis dikenal sebagai osteoartritis, merupakan salah satu gangguan sendi yang umum masyarakat alami....

gorengan

Suka Batuk Setelah Makan Gorengan? Ternyata Ini Penyebab Sebenarnya!

by Delima Napitupulu
30/06/2025

Bandar Lampung (lampost.co)-- Gorengan adalah camilan populer yang akrab di lidah masyarakat Indonesia. Rasanya gurih dan nikmat, apalagi saat masih...

Load More
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.