• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Jumat, 31/10/2025 10:46
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Kesehatan

23 Ribu Orang Kena Sifilis, Kemenkes Beri Pesan Menohok : Jangan Cuma Jaga Image

Kemenkes mengimbau agar masyarakat lebih waspada dan tidak hanya menjaga citra, tetapi juga menjaga kesehatan seksual mereka dengan lebih serius.

Delima NapitupulubyDelima Napitupulu
17/06/25 - 10:50
in Kesehatan
A A
sifilis

Ilustrasi (Freepik)

Jakarta (lampost.co)–Sifilis, penyakit raja singa, adalah salah satu jenis penyakit infeksi menular seksual (IMS) yang disebabkan oleh bakteri treponema pallidum. Penyakit ini biasanya dimulai dengan munculnya luka kecil yang tidak terasa sakit di area alat kelamin, mulut, atau rektum. Namun, banyak orang yang tidak menyadari gejalanya pada awalnya.

Sering kali, penyakit ini berkaitan dengan perilaku berisiko, seperti berganti pasangan seksual, berhubungan seks tanpa pengaman. Atau, memiliki pasangan dengan sifilis, atau mereka yang memiliki orientasi seksual tertentu dan terinfeksi HIV.

Namun, yang mengejutkan, sifilis tidak hanya menyerang orang-orang dengan perilaku tersebut. Bahkan, mereka yang “tidak bandel” dalam urusan seksual pun bisa terinfeksi penyakit ini. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan bahwa sifilis tidak memilih-milih korban.

“Sifilis enggak pilih-pilih. Yang enggak ‘nakal’ pun bisa kena. Karena itu, jangan cuma jaga image. Jaga kesehatanmu juga,” ujar Kemenkes melalui akun Instagram resmi pada Sabtu, 14 Juni 2025.

Penyakit ini ternyata lebih banyak menyerang masyarakat dari perkiraan. Berdasarkan data Kemenkes pada tahun 2024, tercatat ada 23.347 kasus sifilis yang teridentifikasi di Indonesia.

Fakta ini menunjukkan bahwa penyakit ini tidak hanya terbatas pada mereka yang terlibat dalam perilaku berisiko, tetapi juga bisa menyerang orang-orang yang tidak menyadarinya.

Tanpa Gejala

Salah satu hal yang membuat sifilis semakin berbahaya adalah kemampuannya untuk timbul tanpa gejala. Banyak orang yang terinfeksi sifilis tanpa menyadari karena penyakit ini bisa tidak menunjukkan tanda-tanda atau gejala dalam waktu yang lama.

Hal ini menjadikan banyak orang menjadi pembawa (carrier) tanpa mereka ketahui, yang berisiko menularkan penyakit ini ke pasangan mereka. Gejala sifilis sendiri bisa bervariasi tergantung pada jenis sifilis yang dialami, dan biasanya bisa sangat umum, seperti keputihan atau luka biasa. Pada sebagian besar kasus, luka yang muncul tidak menyakitkan dan sering kali diabaikan oleh penderita.

Kemenkes mengimbau agar masyarakat lebih waspada dan tidak hanya menjaga citra, tetapi juga menjaga kesehatan seksual mereka dengan lebih serius. Penyakit sifilis ini dapat dicegah dengan melakukan pemeriksaan rutin dan penggunaan alat pelindung saat berhubungan seksual.

Dengan adanya kesadaran yang lebih tinggi mengenai bahaya sifilis, diharapkan masyarakat dapat lebih berhati-hati dan menjaga kesehatan mereka dengan baik. Jangan tunggu sampai terlambat, penting untuk mengenali gejala dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin agar terhindar dari risiko penyebaran penyakit ini.

 

Tags: berita kesehatanInfeksi Menular Seksualinfo kesehatanKemenkesKESEHATANPenyakit Raja SingaPenyakit SeksualSifilis Tanpa Gejala
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Rotary Lampung yang tergabung dalam Distrik 3410 (D3410) turut serta memperingati World End Polio Now (WPEN) 2025. Event tersebut dengan menggelar kegiatan Fun Run di Bundaran Tugu Adipura, Minggu, 26 Oktober 2025. Dok Rotary Lampung

Rotary Lampung Ikut Meriahkan Ikrar Bersama Memberantas Polio 2025

byTriyadi Isworoand1 others
26/10/2025

Bandar Lampung (Lampost.co) – Rotary Lampung yang tergabung dalam Distrik 3410 (D3410) turut serta memperingati World End Polio Now (WPEN)...

ilustrasi PSN-DBD

Waspada Peningkatan Penyakit DBD Jelang Musim Hujan dan Banjir

byIsnovan Djamaludinand1 others
25/10/2025

Bandar Lampung (Lampost.co)—Masyarakat harap waspada terhadap penyebaran penyakit endemik seperti DBD jelang musim hujan. Sebab, curah hujan yang tinggi kerap...

Kepala Dinas Kesehatan Bandar Lampung, Muhtadi Arsyad Temenggung.Foto: Dok Internet

Pemberantasan Sarang Nyamuk Kunci Sukses Tekan Angka DBD di Bandar Lampung

byIsnovan Djamaludinand1 others
25/10/2025

Bandar Lampung (Lampost.co)—Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Muhtadi Arsyad Temenggung, mengeklaim angka demam berdarah dengue (DBD) turun sepanjang 2025....

Load More

Berita Terbaru

Sassuolo Kalahkan Cagliari 2-1, Jay Idzes Tampil Penuh
Bola

Sassuolo Kalahkan Cagliari 2-1, Jay Idzes Tampil Penuh

byRicky Marlyand1 others
31/10/2025

Jakarta (Lampost.co) -- Sassuolo berhasil mengalahkan tuan rumah Cagliari dengan skor 2-1 pada laga Liga Serie A Italia di Stadion...

Read moreDetails
Cuaca cerah menyinari Masjid Raya Lampung Al Bakri di Enggal, Bandar Lampung. (Foto: Lampost.co / Triyadi Isworo)

Jumat, 31 Oktober 2025, Lampung Cerah Berawan

31/10/2025
Rotasi Pimpinan AKD Wujudkan Kesetaraan Gender

Rotasi Pimpinan AKD Wujudkan Kesetaraan Gender

30/10/2025
Kuota 30 Persen Perempuan di DPR Jadi Fondasi Demokrasi Setara dan Adil

Kuota 30 Persen Perempuan di DPR Jadi Fondasi Demokrasi Setara dan Adil

30/10/2025
Keterwakilan Perempuan 30 Persen di Seluruh AKD DPR Wujudkan Kesetaraan Politik

Keterwakilan Perempuan 30 Persen di Seluruh AKD DPR Wujudkan Kesetaraan Politik

30/10/2025
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.