PANARAGAN (Lampost.co) —– Pemerintah Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) terus berupaya memperkuat kapasitas aparatur dalam menghadapi tantangan ekonomi global. Salah satu langkah strategis diwujudkan melalui kegiatan pendampingan product matching dan edukasi pasar modal. Bupati Bupati Tubaba, Ir. Novriwan Jaya, S.P., membuka kegiatan di Ruang Rapat Lantai 2 Kantor Bupati, Selasa, 12 Agustus 2025.
Poin Penting:
-
Peserta pendampingan product matching dan edukasi pasar modal terdiri dari ASN, guru, perangkat daerah, dan perangkat desa.
-
Materi mencakup literasi pasar modal, manajemen portofolio, dan strategi pemasaran produk.
-
Tujuan utama kegiatan guna mendorong pertumbuhan ekonomi melalui pemanfaatan potensi lokal.
Ratusan peserta yang mengikuti kegiatan, terdiri dari aparatur sipil negara (ASN), tenaga pendidik, perangkat daerah, dan perangkat desa dari seluruh kecamatan. Turut hadir staf ahli bupati, para asisten, kepala organisasi perangkat daerah (OPD), camat, direktur RSUD Tubaba, serta berbagai tamu undangan.
Literasi Keuangan Dorong Pembangunan
Dalam sambutannya, Bupati menegaskan penguasaan literasi keuangan, khususnya di bidang pasar modal, merupakan keterampilan penting di era ekonomi modern. Ia menjelaskan pasar modal tidak hanya sebatas ruang jual beli saham, tetapi juga merupakan peluang besar untuk mendukung pembangunan daerah dan menggerakkan perekonomian.
Baca juga:
“ASN dan perangkat pemerintahan harus menguasai literasi keuangan. Dengan begitu, mereka dapat mengambil langkah strategis yang tepat demi kemajuan Tubaba,” ujar Novriwan Jaya.
Pendekatan Praktis dan Interaktif
Kegiatan ini tidak hanya memaparkan teori. Peserta juga mendapatkan materi praktis, mulai dari pengenalan instrumen investasi, manajemen portofolio yang aman, hingga strategi product matching. Pendekatan ini bertujuan menghubungkan potensi lokal dengan kebutuhan pasar agar produk unggulan Tubaba dapat menembus pasar nasional bahkan internasional.
Suasana kegiatan juga berlangsung interaktif. Peserta mendapat kesempatan berdiskusi langsung dengan narasumber yang merupakan praktisi pasar modal dan pengembang produk. Mereka membahas potensi pengembangan investasi daerah, strategi penjualan, hingga peluang kolaborasi dengan sektor swasta dan investor.
Dorong ASN Jadi Agen Literasi Keuangan
Bupati mengajak seluruh peserta menjadi agen literasi keuangan di lingkungan kerja maupun masyarakat. Menurutnya, peningkatan pemahaman ASN terhadap pasar modal akan memengaruhi pola pikir masyarakat.
“Kalau ASN melek pasar modal, masyarakat juga akan ikut belajar. Dari sini, kita bisa menciptakan iklim investasi yang sehat dan produktif di Tubaba,” ujarnya.
Ia juga menambahkan keberhasilan pembangunan ekonomi daerah sangat bergantung pada peran aktif semua pihak, mulai dari pemerintah hingga pelaku usaha lokal.
Membangun SDM yang Kompetitif
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari program Pemkab Tubaba membentuk SDM aparatur yang cerdas finansial, kreatif memanfaatkan potensi daerah, dan siap menghadapi tantangan global. Pemerintah berharap melalui literasi pasar modal dan strategi pemasaran yang tepat, ASN dapat berperan sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi.
Dengan bekal pengetahuan, harapannya peserta mampu mengembangkan produk lokal, memperluas jaringan pemasaran, dan menarik minat investor. Pendekatan tersebut akan memberikan dampak berkelanjutan bagi perekonomian daerah.