Bandar Lampung (Lampost.co) — Seorang pelaku terduga curanmor, ATA (24), warga Lampung Timur, tewas usai kedapatan hendak merampas sepeda motor, pada 5 Februari 2025 pagi pukul 05.00.
Ia tewas usai dianiaya warga karena gagal mencuri sepeda motor di Korpri Raya, Sukarame.
Informasi yang terhimpun, ATA menggasak sepeda motor jenis Honda Beat milik Iwan Linmas Korpri Raya bersama empat rekannya. Saat itu, Iwan ditodong dengan senjata api, dan Iwan pun berteriak. Iwan sempat ditembaki pelaku yang menyebakan warga keluar rumah. Warga langsung mengadang, ATA berhasil tertangkap warga, tetapi 3 pelaku melarikan diri.
Baca Juga: Cerita Bripka Agus Simanjuntak Baku Tembak Tangkap Pelaku Curanmor di Bandar Lampung
ATA pun mendapat bogem mentah dari warga, hingga meregang nyawa. Jenazah pelaku di bawa ke RS Bhayangkara Polda Lampung.
Kapolresta Bandar Lampung Kombes Pol Alfret Jacob Tikulay membenarkan persitwa tersebut. Aparat saat ini masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya.
“Pelaku hendak melakukan pencurian dengan kekerasan. Di lokasi petugas menemukan senjata api rakitan dan 4 selongsong peluru. Menurut saksi di sana mendengar suara tembakan. Warga sempat mengejar pelaku, satu pelaku berhasil tertangkap. Pelaku saat itu sudah sempat dibawa ke Puskesmas terdekat, lalu ke RS Bhayangkara,” ujarnya, 5 Februari 2025.
Saat kejadian memang
Menurut Kapolres, saat kejadian baru saja terjadi angin kencang hingga banyak rumah dan fasilitas warga yang rusak. Karena sedang berberes dan mungkin kesal, karena itu warga berbondong-bondong menghakimi pelaku.
“Babin datang cepat dan langsung membawa pelaku ke Puskesmas, lalu ke RS Bhayangkara,” katanya. (RUL)