Bandar Lampung (Lampost.co): Kepolisian belum berhasil mengungkap dalang di balik kasus penemuan karung berisi mayat perempuan di kebun jagung di Rajabasa Lama, Lampung Timur. Sejauh ini polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap 19 saksi. Korban bernama Riyas Nuraini yang merupakan warga desa setempat lokasi tempat jenazah.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadilah Astutik mengungkapkan, kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan dan mengumpulkan bukti-bukti atas kasus tersebut. Polisi belum bisa menyimpulkan pelaku pembunuhan itu.
“Hingga saat ini saksi yang telah memberi keterangan sebanyak 19 orang,” ujarnya, Rabu, 24 Juli 2024.
Saksi yang sudah beri keterangan berasal dari keluarga dan warga yang berada di sekitar lokasi penemuan jasad. Selain itu polisi juga meminta keterangan dari toko tempat biasa korban berbelanja untuk berjualan.
Korban merupakan pedagang pakaian online. Sebelum meninggal, korban pergi ke pasar untuk membeli barang. Kemudian, menjual kembali barang tersebut.
“Saksi-saksi yang sudah beri keterangan mulai dari pihak keluarga, tetangga hingga saksi dari pihak toko pakaian,” jelasnya.
Hingga saat ini pihaknya masih menunggu kesimpulan hasil autopsi di RS Bhayangkara. Meski begitu, ia menyampaikan barang berharga korban masih utuh.
“Perhiasan korban masih utuh, ada cincin emas, anting hingga gelang masih ada lengkap,” katanya.
Sebelumnya, Warga Desa Rajabasa Lama, Labuhan Ratu, Lampung Timur heboh dengan penemuan jasad wanita di kebun jagung. Mayat tersebut terbungkus dalam karung di atas dasbor motor Honda Vario dengan nomor polisi B 4416 SFX.
Sebagai informasi, korban bernama Riyas Nuraini (30) warga desa setempat. Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadilah Astutik mengungkapkan, dugaannya korban meninggal karena terbunuh. Sebab ada luka pada tubuhnya.
“Saat ini jenazah berada di RS Bhayangkara untuk dilakukan autopsi,” katanya, beberapa waktu lalu.