Bandar Lampung (Lampost.co) — DPD PDI Perjuangan Lampung melakukan uji kelayakan dan kepatutan atau. fit and proper test kepada petahana gubernur sekaligus Ketua DPD Tingkat I Golkar Lampung Arinal Djunaidi. Ujian tersebut dalam rangka melihat kemampuan kandidat menjadi bakal calon gubernur pada Pilkada 27 November 2024 mendatang.
.
Arinal mengikuti uji kelayakan dan kepatutan, Minggu, 19 Mei 2024 pukul 13.30 WIB sampai 16.00 WIB di Sekretaritan DPD PDI Perjuangan Lampung. Total dua setengah jam, Arinal menjawab sejumlah pertanyaan yang terajukan panitia penjaringan.
.
Arinal menyebutkan memang banyak pertanyaan yang tersampaikan kepada dirinya. Namun, karena pertanyaannya berbobot dan juga untuk kepentingan masyarakat. Sehingga fit and proper test tersebut berlangsung agak lama. “Jadi diskusinya ada proses yang saya harus jelaskan,” ujar Arinal.
.
.
Arinal menceritakan, ia mendapatkan berbagai pertanyaan seputar visi misinya. Arinal menyebutkan akan melanjutkan 33 program kerjanya sebagai gubernur Lampung, yang merupakan visi dan misinya, yang tersesuaikan dengan kondisi saat ini.
.
Kemudian, Arinal menyebutkan dalam pembangunan Provinsi Lampung butuh peran pemerintah pusat, pemerintah daerah, masyarakat, dan pengusaha terutama partai politik. Karena itu, Arinal terus membangun komunikasi yang baik dengan partai politik Lampung, terkait pembangunan.
,
“Karena itu saya tidak pernah berseteru dengan partai politik manapun,” katanya.
Sementara itu, Arinal sendiri masih belum mau menyebutkan sosok yang akan mendampingi dirinya sebagai calon wakil gubernur Lampung.
.
Penjaringan
.
Sementara itu, Sekretaris Tim Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur PDI Perjuangan Lampung Apriliati mengatakan., pendaftaran dan pemulangan berkas mulai 22 April hingga 20 Mei 2024. Artinya, Senin, 20 Mei 2024 merupakan batas terakhir, pihak yang ingin mengikuti penjaringan pada PDI Perjuangan Lampung.
.
“Besok terkahir, dan kalau fit and proper test menyesuaikan kapan ia memulangkan dan kesiapannya,” ujar Apriliati.
.
Menurut April, sudah ada 12 orang yang mengikuti penjaringan dengan rincian, 8 calon gubernur Lampung, dan 4 calon wakil gubernur Lampung. Mereka yakni, Hanan A Rozak, Arinal Djunaidi, Umar Ahmad, Riswan Mura, Bambang Handoko, Yusuf Kohar, dan Nuriah Bastari yang mengambil formulir calon gubernur Lampung. Kemudian, Irfan Nuranda Djafar, Edy Irawan Arief, Abu Hasan, dan Yanuar Irawan, yang mendaftar sebagai calon wakil gubernur Lampung.
.
“Total baru ada 4 kandidat yang telah merampungkan fit and proper test PDI Perjuangan Lampung, yakni Hanan A Rozak, Edy Irawan Arief, Abu Hasan, dan Arinal Djunaidi.
ADVERTISEMENT