Jakarta (Lampost.co)–Lahan 48 hektare milik Mabes TNI di Bilangan Jatikarya, Kecamatan Jakasampurna, Kota Bekasi dikuasai mafia tanah selama 24 tahun. Namun kini tanah tersebut berhasil direbut oleh Satgas yang dikomandoi oleh Brigjen TNI (Mar) Nawawi.
Brigjen TNI (Mar) Nawawi saat ini menjabat sebagai Komandan Detasemen Markas Besar (Dandenma) Tentara Nasional Indonesia. Sebelumnya, ia pernah memimpin pasukan Marinir wilayah barat yakni Komandan Brigif 4 Mar/BS.
Untuk kembali merebut lahan tersebut, Panglima TNI, Laksamana TNI Yudo Margono membentuk Satgas Mafia Tanah yang berkoordinasi dengan Kementerian ATR/BPN, Kejaksaan Agung, dan Polri. Brigjen TNI (Mar) Nawawi, kemudian ditunjuk menjadi Ketua Tim Satgas.
Panglima TNI mengatakan bahwa tim satgas telah bekerja keras untuk merebut aset negara senilai Rp10 triliun itu. Ia berharap para mafia tanah yang terbukti bersalah diproses hukum sesuai perundang-undangan.
“Ini prestasi yang membanggakan, di saat banyak mafia tanah, kita masih bisa menyelesaikan dengan baik, dan pelakunya diproses hukum,” ujar Yudo dalam rakor pencegahan dan penyelesaian tindak pidana pertanahan di Grand Mercure Kemayoran, Jakarta pada Rabu, 8 November 2023.
Berdasarkan catatan satgas, lahan di Jatikarya itu diklaim kepemilikannya tahun 2000 oleh 78 orang yang mengaku sebagai ahli waris Candu bin Godo. Mereka saat itumenggugat Kementerian Pertahanan dan Mabes TNI melalui advokat Dani Bahdani.
Dalam gugatannya, para ahli waris itu memakai alat bukti girik C 529 atas nama Minim bin Kaboel, berupa 77 lembar girik dan 38 lembar pajak bumi bangunan (PBB) tahun 1986-1990. Saat ditelusuri, seluruh alat bukti itu tidak bisa dibuktikan kebenarannya.
Atas dasar tersebut, Panglima Yudo kemudian melalui kuasa hukumnya melaporkan seorang terduga pelaku yang telah membuat dan menggunakan girik C 529 palsu. Laporan itu disampaikan langsung kepada Kapolri, Jenderal Listyo Sigit pada 6 Maret 2023.
“Saya sebagai pimpinan TNI sangat berterima kasih dan penghargaan kepada Menteri ATR, Jaksa Agung, dan Kapolri serta seluruh anggota satgas yang bekerja keras menyelesaikan dengan berbagai tantangan,” kata dia.
Atas keberhasilannya dalam merebut kembali lahan milik TNI itu, Brigjen Mar Nawawi dan seluruh anggota Satgas Mafia Tanah mendapat penghargaan dari Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono. Selain itu mereka juga mendapat pin emas dari Menteri ATR/BPN, Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto.
Putri Purnama
