Bandar Lampung (Lampost.co) – PT. Hutama Karya (Persero) menyampaikan informasi terkini mengenai kondisi arus lalu lintas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). Terlebih selama periode libur dan cuti bersama dalam rangka Kenaikan Yesus Kristus dan Hari Lahir Pancasila mulai 28 Mei hingga 31 Mei 2025.
Sementara pihaknya mencatat sebanyak total 90.674 kendaraan melintasi JTTS pada tanggal 31 Mei 2025. Ini akumulasi dari 82.652 kendaraan pada ruas operasi dan 8.022 kendaraan pada ruas yang baru beroperasikan tanpa tarif yakni Tol Padang – Sicincin.
“Kami terus berupaya memberikan pelayanan terbaik guna memastikan perjalanan yang aman, nyaman, dan lancar bagi seluruh pengguna JTTS selama periode libur ini,” kata EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya, Adjib Al Hakim dalam siarannya, Minggu, 1 Juni 2025.
Kemudian pihaknya mengajak para pengguna jalan untuk selalu memperhatikan informasi terkini melalui akun resmi. Lalu, mencatat Call Center setiap ruas tol yang ingin terlintasi. Serta selalu mengutamakan keselamatan dan menaati aturan berlalu lintas selama perjalanan.
Perbandingan Lalu Lintas
Sementara pada 28 Mei, total VLL tercatat sebanyak 88.599 kendaraan, naik 20,53% daripada volume normal. Lonjakan tertinggi tercatat pada ruas Tol Pekanbaru – XIII Koto Kampar sebesar 37,55%. Lalu Tol Bengkulu – Taba Penanjung (31,78%) dan Tol Palembang – Indralaya – Prabumulih (29,13%).
Kemudian peningkatan arus terus berlanjut pada 29 Mei dengan total VLL mencapai 88.318 kendaraan atau naik 17,65% dari normal. Tol Pekanbaru – XIII Koto Kampar kembali mencatat lonjakan tertinggi sebesar 76,22%. Lalu Tol Bengkulu – Taba Penanjung (39,65%), serta Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat (29,16%).
Namun, mulai 30 Mei terjadi penurunan VLL secara total menjadi 79.189 kendaraan, atau turun 0,63% dari rata-rata normal. Penurunan tajam terlihat pada Tol Palembang – Indralaya – Prabumulih (-15,30%) dan Tol Sigli – Banda Aceh (-5,95%). Meski begitu, ruas Tol Pekanbaru – XIII Koto Kampar masih mencatat kenaikan 16,48%.
Pada 31 Mei, total VLL sedikit meningkat menjadi 82.652 kendaraan, namun tetap di bawah rata-rata normal (-0,17%). Beberapa ruas menunjukkan pemulihan arus seperti Tol Bengkulu – Taba Penanjung (+20,48%) dan Tol Pekanbaru – XIII Koto Kampar (+14,30%).
Sementara itu, Tol Padang – Sicincin mulai menunjukkan aktivitas sejak 29 Mei, dengan volume 9.211 kendaraan. Angka ini sempat turun menjadi 7.536 pada 30 Mei, lalu kembali meningkat menjadi 8.022 kendaraan di 31 Mei.
Tren ini menunjukkan bahwa mobilitas di ruas-ruas tol utama Sumatera masih sangat dinamis, terpengaruhi oleh kebutuhan perjalanan jelang Idul Adha dan akhir pekan. PT Hutama Karya sebagai pengelola diminta tetap siaga menghadapi lonjakan arus balik maupun mudik lokal yang masih mungkin terjadi.