Mesuji (Lampost.co)– Pemerintah Pusat melalui Instruksi Presiden (Inpres) tahun ini akan membangun atau memperbaiki ruas jalan di Kabupaten Mesuji menuju pintu tol Way Kenanga.
Kepala Bidang Peralatan dan Perbekalan (Alkal) Dinas PUPR Mesuji, Hendra mengatakan, jika anggaran sekitar Rp100 miliar dari program Inpres tersebut diperuntukkan untuk membangun dua ruas jalan menuju pintu tol Way Kenanga yang kondisinya saat ini hampir 90 persen rusak.
“Jadi dengan anggaran itu akan dibangun ruas jalan Simpang Asahan menuju Desa Bukoposo sepanjang 5,31 km. Juga ruas Jalan Bukoposo menuju Desa Bumi Harapan dengan panjang 4,7 km,” kata Hendra, saat dihubungi Lampost.co, Minggu, 4 Februari 2024.
Menurutnya, dengan nilai anggaran tersebut, ruas jalan menuju pintu tol Way Kenanga belum dapat diselesaikan hingga 100 persen. “Karena, dengan anggaran tersebut, pembangunan jalan akan menyisakan sekitar 2,7 km untuk diperbaiki,” ujarnnya.
Menurutnya kebutuhan anggaran untuk memperbaiki ruas jalan menuju pintu tol tersebut sekitar Rp130 miliar.
Hendra pun mengakui jika pihaknya bersama Pj Bupati Mesuji Sulpakar terus berupaya agar perbaikan jalan dapat terlaksana sesuai rencana. “Tentu kami berupaya untuk itu Karena, jika dapat terselesaikan 100%, manfaatnya akan langsung terasa bagi masyarakat yang akan menggunakan jalan tol,” kata dia.
Adapun program Inpres tersebut sudah mulai dilaksanakan di Kabupaten Mesuji pada 2023 lalu dengan anggaran lebih dari Rp90 miliar. Program Inpres telah berhasil membangun ruas jalan dari Segi Tiga Emas menuju Desa Muara Tenang dan Desa Muara Tenang menuju Desa Margojadi sepanjang 7 km lebih.
“Dengan diperbaikinya ruas jalan ini, kami sebagai masyarakat sangat senang karena menerima manfaat secara langsung. Kualitas pembangunannya pun cukup baik dan kokoh. Mesuji membutuhkan perbaikan jalan dengan kualitas beton karena banyak warga Mesuji berkebun sawit dan karet yang pastinya menggunakan mobil truk bermuatan berat,” kata Ardian, warga Kecamatan Tanjungraya.
Adi Sunaryo