Bandar Lampung (Lampost.co) — Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung mencatat negara tujuan ekspor Lampung. Negara yang memberikan kontribusi terbesar pada periode Januari-Juni 2025 adalah Amerika Serikat (AS), dengan nilai mencapai 15,74 persen.
Statistisi Ahli Madya BPS Lampung, M Ilham Salam memaparkan, Pakistan menjadi negara kedua dengan peran terbesar terhadap ekspor Lampung semester I 2025. Kontribusinya sebesar 10,17 persen.
“Kemudian terikuti oleh India, dengan kontribusi terhadap ekspor Lampung sebesar 8,66 persen,” ujarnya, Senin, 4 Agustus 2025.
Secara total, kelompok 10 negara utama tujuan ekspor lainnya. Meliputi AS, Pakistan, India, Tiongkok, Bangladesh, Selandia Baru, Fed Rusia, Inggris, Jepang, dan Aljazair memberikan peranan sebesar 56,62 persen terhadap total ekspor Lampung.
“Kemudian peranan ASEAN terhadap ekspor Lampung sebesar 9,37 persen dan Uni Eropa 21,35 persen,” katanya.
Jika meninjau dari nilainya, ekspor Lampung pada semester I 2025 ke negara tujuan AS mencapai 479,75 juta USD. Lalu Pakistan senilai 310,04 juta USD, India sebesar 263,99 juta USD, dan Tiongkok 254,67 USD.
Kemudian Belanda 251,36 juta USD, Bangladesh dengan ekspor senilai 147,17 juta USD, Belgia 136,11 juta USD, dan Jerman 88,30 juta USD. Selanjutnya ekspor Lampung menuju Spanyol pada periode tersebut senilai 75,26 juta USD dan Filipina 73,82 juta USD.
“Jika kita llihat dari kelompok 10 negara lainnya. Nilai ekspor total mencapai 1.725,49 juta USD, ASEAN 285,61 juta USD, dan Uni Eropa 650,63 juta USD,” katanya.