Bandar Lampung (Lampos.co)— Organisasi kesehatan dunia atau WHO telah mengizinkan tiga jenis vaksin untuk pencegahan Mpox, yang awalnya di kembangkan untuk melawan cacar. Berikut ketiga vaksin tersebut:
- MVA-BN (Modified Vaccinia Ankara-Bavarian Nordic):
- Persetujuan untuk pencegahan cacar di Kanada dan Uni Eropa pada 2013 untuk orang dewasa berusia 18 tahun ke atas.
- Pada 2019, vaksin ini mendapat persetujuan untuk pencegahan cacar dan Mpox di Amerika Serikat dan Mpox di Kanada.
- Pada Juli 2022, Uni Eropa menyetujui vaksin ini untuk pencegahan Mpox pada orang dewasa. Vaksin ini tidak mendapat lisensi untuk orang di bawah 18 tahun.
- LC16m8:
- Vaksin cacar generasi ketiga ini mendapat lisensikan di Jepang pada 1975 untuk semua usia, tanpa batasan usia.
- Pada Agustus 2022, penggunaannya di perluas untuk pencegahan Mpox.
- ACAM2000:
- Vaksin cacar generasi kedua ini disetujui oleh FDA AS pada 2007 untuk imunisasi cacar.
- Pada 2024, vaksin ini mendapat persetujuan untuk mencegah Mpox melalui protokol Investigasi Obat Baru Akses yang Diperluas (Expanded Access Investigational New Drug).
Ketiga vaksin ini merupakan rekomendasikan WHO sebagai upaya pencegahan dan pengendalian Mpox (Monkeypox).
Izin BPOM
Sebelumnya, juru bicara Kementerian Kesehatan RI, dr. Mohammad Syahril, Sp.P, MPH, menanggapi atas klaim yang menyebutkan bahwa vaksin Mpox merupakan vaksin eksperimental.
Serta ajakan kepada masyarakat untuk menolak vaksin tersebut. Syahril menegaskan bahwa klaim tersebut tidak benar.
Menurut Syahril, vaksin Mpox telah mendapatkan persetujuan dari WHO melalui Emergency Use Listing (EUL) dan dari BPOM melalui Emergency Use Authorization (EUA), yang berarti vaksin dapat di pergunakan dalam keadaan darurat.
“Pengawasan terhadap keamanan vaksin ini yang melakukan oleh BPOM dan Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI). Yang bertugas memastikan manfaat vaksin dalam mencegah penyebaran virus Mpox (MPXV),”ucap Syahril.
Saat ini, vaksin yang di Indonesia gunakan adalah Modified Vaccinia Ankara-Bavarian Nordic (MVA-BN). Jenis vaksin generasi ketiga turunan cacar yang tidak bersifat replikasi. Vaksinasi Mpox menggunakan MVA-BN telah mulai sejak 2023 setelah di temukan kasus konfirmasi Mpox di Indonesia.
Menurut dokumen WHO berjudul “Weekly Epidemiological Record: Smallpox and Mpox (Orthopoxviruses) Vaccine Position Paper” yang terbit pada 23 Agustus 2024.