Bandar Lampung (Lampost.co) – Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, tak kuasa menahan tangis saat melihat langsung kondisi Mbah Ketir (83), nenek sebatang kara yang tinggal di gubuk kayu sempit dan tidak layak huni di Kelurahan Kedaung, Kecamatan Kemiling. Kebijakan Eva Dwiana menyentuh hati banyak orang.
Saat berkeliling menyalurkan bantuan kesehatan, Selasa, 26 Agustus 2025, Eva terkejut mengetahui masih ada warganya yang hidup dalam kondisi demikian. “Saya kira hanya ada di Jawa, ternyata di sini juga ada. Ini benar-benar tidak wajar,” ujar Eva.
Melihat keadaan itu, ia langsung menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum untuk membangun rumah layak bagi Mbah Ketir. “Dalam tiga hari, rumah nenek ini harus sudah jadi. Pemerintah juga akan melengkapi fasilitas seperti kasur dan kamar mandi,” tegasnya.
Eva juga meminta RT, lurah, hingga camat untuk lebih aktif memantau warganya. “Jangan sampai ada kasus serupa terulang di Kota Bandar Lampung. Kalau ada, segera laporkan ke pemkot,” tandasnya.