Bandar Lampung (Lampost.co) — Gelaran Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Nasional XXXII resmi berakhir dan ditutup langsung oleh Pj Gubernur Lampung, Samsudin di GSG Unila, Jumat, 23 Agustus 2024.
Pada kompetisi itu, Provinsi Jawa Timur berhasil membawa pulang kembali piala bergilir LKS Nasional. Provinsi Jawa Timur berhasil menyabet 37 medali emas, perak, dan perunggu hingga bergelar juara umum.
Sementara itu, Provinsi Lampung harus puas di peringkat 7 dengan 2 medali emas dan perunggu. Medali emas untuk Lampung berhasil di raih oleh Satria Wijaya siswa SMKN 4 Bandar Lampung. Sementara medali perunggu yang meraih oleh Gilang Adipati Pratama siswa SMKN 7 Bandar Lampung.
Dalam kesempatan itu, Pj Gubernur Lampung, Samsudin menyampaikan selamat kepada para pemenang. Ia berharap LKS Nasional XXXII kali ini bisa menjadi kesempatan bagi para siswa untuk mengembangkan kompetensinya.
Ia juga mengingatkan kepada para siswa untuk selalu belajar dan beradaptasi dengan perkembangan zaman. Sebab menurutnya, siapapun yang tak bisa beradaptasi dengan perubahan makan akan tertinggal.
“Jaman sekarang siapa yang tidak bisa beradaptasi dengan perubahan akan tertinggal. Kalian harus memiliki dan menggali kompetensi sesuai perkembangan dan kebutuhan zaman,” ungkapnya.
Kemudian, dalam sambutannya, Plt Dirjen Vokasi, Tatang Muttaqin, menyampaikan penyelanggaraan LKS Nasional di Lampung menjadi yang paling sukses. Semua pelaksanaan perlombaan tergelar lancar tanpa kendala.
“Alhamdulillah acara LKS Nasional XXXII di Lampung berjalan sukses tanpa ada kendala,” katanya.
Ia berharap, LKS Nasional XXXII tidak hanya sekedar menjadi arena kompetisi. Ajang bergengsi tingkat nasional itu juga mesti jadi momentum siswa SMK meningkatkan kompetensi sesuai bidangnya masing-masing.
“Kegiatan ini harus menjadi motivasi kita semua untuk sama-sama meningkatkan kompetensi menjadi yang terbaik,” ucapnya.
Sebelumnya, kompetisi tingkat nasional itu diikuti 1.071 peserta dari 38 provinsi dan 1 sekolah luar negeri di Malaysia. Selain melombakan 37 bidang keterampilan dan 1 bidang ekshibisi. Kompetisi bergengsi itu juga mengadakan seminar dan pameran keterampilan.