Bandar Lampung (Lampost.co): Lima unit rumah warga di Jalan RE Martadinata, Kelurahan Pesawahan, Telukbetung Selatan, terendam banjir akibat sungai meluap, Senin, 4 Maret 2024.
Kepala BPBD Kota Bandar Lampung, Wakidi mengatakan, banjir itu terjadi karena hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Bandar Lampung pada Minggu, 3 Maret 2024, malam. Sehingga mengakibatkan sungai setempat meluap dan membanjir rumah warga.
“Dengan rincian jumlah rumah terdampak lima, jumlah KK 5, jumlah jiwa ada 17 orang,” katanya.
Puluhan tim TRC-PB BPBD Kota Bandar Lampung sudah melaksanakan evakuasi kepada warga terdampak di wilayah tersebut. Tidak ada korban jiwa hanya peralatan rumah tangga yang terendam banjir.
“Situasi saat ini sudah kondusif dan aman. Tidak ada korban jiwa. Banjir penyebabnya karena sungai tidak mampu menampung debit air,” katanya.
Masih terkait bencana banjir, Dinas Kesehatan Kabupaten Pesawaran mendirikan dua posko kesehatan di lokasi banjir Desa Bunut, Kecamatan Way Ratai. Upaya itu untuk membantu pelayanan kesehatan para korban.
Kepala Dinas Kesehatan Pesawaran Media Apriliana mengatakan, pihaknya telah menyiapkan petugas kesehatan yang siaga di lokasi dan juga peralatan lainnya. “Selain petugas, kami juga menyiapkan obat-obatan di posko kesehatan. Ketika ada masyarakat yang datang petugas sudah siap semua,” ujarnya, Senin, 4 Maret 2024.
Dirinya mengatakan, biasanya kasus-kasus gangguan kesehatan muncul beberapa hari setelah kejadian banjir. “Biasanya, masyarakat korban banjir mereka baru merasakan penurunan kesehatan, beberapa hari setelah kejadian musibah. Mungkin karena faktor kelelahan dan stres juga ya, makanya daya tahan tubuh terus menurun,” ujar dia.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News.