Bandar Lampung (Lampost.co) — Bengkel yang berada di Jalan RE Martadinata, Telukbetung Timur terbakar pada Sabtu, 21 Desember 2024, sekitar pukul 08.30 WIB. Dari satu bangunan tersebut, kemudian api menjalar ke dua rumah yang berdekatan.
Kadis Damkartan Bandar Lampung, Antoni Irawan mengungkapkan, pihaknya baru menerima laporan tersebut pada pukul 08.58 WIB. Mendapat laporan itu, pihaknya langsung mengirimkan kendaraan pemadam dari Pos Siaga Telukbetung Timur.
Selanjutnya dia juga memberangkatkan 2 unit kendaraan damkar dari Mako Tendean, 1 unit dari Pos Siaga Bumi Waras dan Pos Siaga Teluk Betung Selatan.
“Proses pemadaman berlangsung sekitar 1 jam sampai 09.58 WIB,” ungkapnya usai proses pemadaman, Sabtu, 12 Desember 2024.
Dari keterangan yang didapat, kebakaran pertama kali terjadi di bangunan bengkel yang juga terdapat warung. Kondisi bangunan yang semi permanen membuat api cepat membesar dan merambat ke sekitarnya.
Api kemudian menyambar rumah milik Ahmad Suheri (41) yang juga semi permanen. Kondisi rumah membuat api terus membesar dan turut menyambar rumah milik M Sofan yang berada di sebelahnya.
“Rumah terakhir adalah bangunan permanen sehingga api hanya membakar bagian pintu dan kusen jendela,” jelasnya.
Antoni menduga, peristiwa tersebut akibat konsleting arus listrik di bengkel asal pertama kali api terlihat. Meski begitu, penyebab pasti kebakaran itu saat sedang dalam proses penyelidikan oleh kepolisian.
“Total kerugian dari kejadian pada 3 bangunan itu ditaksir mencapai Rp107,5 juta,” pungkasnya.