Liwa (Lampost.co) — Pj Bupati Lampung Barat Nukman meminta agar warga di Kecamatan Bandar Negeri Suoh untuk meningkatkan antisipasi bencana. Salah satunya dengan tidak melakukan penebangan pohon secara liar. Sebab dampaknya akan menimbulkan bencana alam seperti banjir dan longsor.
Nukman menyampaikan hal itu saat meninjau lokasi terdampak musibah banjir di sejumlah lokasi di Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Jumat, 5 April 2024. Dalam peninjauan dampak banjir yang terjadi pada Rabu lalu itu, turut hadir Dandim 0422 LB Letkol Inf Rinto Wijaya, Asisten III Bidang Perekonomian dan Pembangunan Wasisno Sembiring, sejumlah kepala perangkat daerah, dan camat setempat.
Lokasi peninjauan di jembatan Pekon Tembelang dan di gedung SMPN 2 BNS. Nukman menyampaikan keprihatinan atas musibah banjir yang menimpa warga. Ia meminta agar warga terdampak senantiasa sehat dan ikhlas menghadapi bencana.
“Bagi warga yang mengalami kerusakan dan kerugian akibat dampak bencana alam ini untuk dapat menyampaikan laporanya kepada pemerintah melalui kecamatan,” kata dia. Nukman meminta masyarakat terdampak segera membuat laporan melalui kecamatan terkait kerusakan dan kerugian yang timbul.
“Kami akan koordinasi dengan pihak-pihak terkait mengenai langkah penanggulangan musibah,” kata Nukman.
Ia juga meminta pihak sekolah untuk segera berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan supaya proses pembelajaran siswa tidak terhenti. Bupati mengingatkan seluruh masyarakat meningkatkan antisipasi bencana dengan menghindari penebangan liar.
“Jika semua bisa menjaga kelestarian alam dengan menghindari penebangan liar maka mudah-mudahan ke depannya tidak ada lagi musibah seperti ini,” kata Nukman.