Bandar Lampung (Lampost.co) — Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Lampung menutup jembatan Way Sabuk, Lampung Utara. Penutupan jalan itu khusus untuk kendaraan bermuatan berat selama proyek penggantian jembatan berlangsung.
Kepala BPJN Lampung, Susan Novelia, menjelaskan pihaknya sedang membangun jembatan sementara sejak 1 April 2024 dan diproyeksikan rampung pada 1 Mei 2024.
“Jembatan sementara ini hanya bisa untuk kendaraan dengan bobot total maksimal 28 ton, sehingga perlu diberlakukan jalur buka tutup,” ujar Susan, Senin, 29 April 2024.
BACA JUGA: Ini Target Pembangunan Jembatan Penghubung Pemkot – Masjid Al-Furqon
Sementara kendaraan dengan muatan melebihi tonase tersebut tidak boleh melintasi jembatan Way Sabuk mulai 1 Mei 2024. Kebijakan itu bakal berlaku hingga 3 Desember 2024. “Berat 28 ton ini termasuk muatan, bagi yang melebihi harus putar balik,” ujar dia.
Dia melanjutkan, untuk pembongkaran jembatan lama di lokasi tersebut bakal berlangsung pada 2–3 Mei 2024. Sedangkan, proyek penggantian akan berlangsung mulai 4 Mei–3 Desember 2024.
“Rencananya pada 4 Desember 2024 sudah bisa pembukaan jembatan Way Sabuk yang baru,” kata dia.
Menurut dia, jembatan di lintas tengah KM 121,879 itu dalam kondisi tua sehingga butuh penanganan lebih dari preservasi, yakni penggantian. “Jembatan ini beberapa kali rusak lantainya karena umurnya memang cukup tua. Jembatan ini terbangun pada 1972,” kata dia.
