Liwa (Lampost.co): Meskipun sebelumnya telah ada inspeksi mendadak (sidak), namun Wakil Bupati Lampung Barat Mad Hasnurin, Kamis, 20 Maret 2025 masih mendapati adanya sejumlah pegawai yang bolos atau tidak masuk pada saat jam kerja di lingkungan Pemkab setempat.
Hal itu Wabup ketahuinya saat melakukan sidak bersama Kabag Organisasi, Plt. Inspektur dan Sekretaris BKPSDM di sejumlah kantor, Kamis, 20 Maret 2025.
Baca juga: Dua Pegawai Dicopot, Bupati Lampung Barat Tekankan Agar Pegawai Disiplin
Pelaksanaan sidak tersebut di sejumlah kantor, salah satunya di Kantor Mal Pelayanan Publik (MPP). MPP itu merupakan salah satu bidang Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) setempat.
Terkait masih adanya sejumlah pegawai yang tidak masuk saat jam kerja itu, Mad Hasnurin nampak kecewa. Karena masih pihaknya dapati sejumlah pegawai yang tidak berada di kantor saat jam kerja. Tindakan ini, kata Wabup, tentunya tidak mengindahkan peraturan tentang kedisiplinan. Padahal sebelumnya sudah berjalan sidak dan pihaknya ingatkan untuk meningkatkan kehadiran dalam rangka menjaga kedisiplinan.
Dalam melakukan sidak di sejumlah kantor itu, Wabup Mad Hasnurin dengan teliti mengecek dan memanggil satu persatu nama pegawai sesuai dengan daftar dalam data absensi.
Dari pengecekan data kehadiran pegawai itu, Wabup mendapati beberapa pegawai yang tidak berada di tempat pada saat jam kerja.
“Sudah berapa kali kita lakukan sidak. Tapi pagi ini ternyata masih ada juga pegawai yang tidak disiplin, tidak mengindahkan peraturan,” kata dia.
Sanksi
Terkait masih adanya pegawai yang tidak disiplin ini, ia mengaku akan menyerahkan keputusan sanksi ke bupati dan bersama bupati masih akan dibahas lebih lanjut.
Ia juga tidak henti-hentinya mengingatkan dan mengajak pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat untuk terus meningkatkan kedisiplinan dalam rangka melaksanakan tupoksi dan pelayanan yang prima kepada masyarakat.
“Sebagai pegawai aparatur pemerintah, maka semua pegawai berkewajiban memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat,” tambah dia.
Ia mengaku, ke depan pihaknya akan terus memonitoring tingkat kehadiran pegawai. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kedisiplinan pegawai. Jika masih saja ada yang membandel maka akan kita beri tindakan dan sanksi tegas,” jelasnya.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News