Kalianda (Lampost.co) — Suasana pagi di Lapangan Korpri, Kompleks Pemkab Lampung Selatan, terasa khidmat saat upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila pada Rabu, 1 Oktober 2025. Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, tampil sebagai inspektur upacara.
Poin Penting:
-
Upacara Hari Kesaktian Pancasila berlangsung tertib di Lapangan Korpri Lampung Selatan.
-
Ditekankan pentingnya memperkuat persatuan, nasionalisme, dan kepedulian sosial.
-
Bupati ajak masyarakat menjaga kerukunan sekaligus kebersihan lingkungan.
Penuh Makna
Dengan mengusung tema nasional Pancasila perekat bangsa menuju Indonesia Raya, kegiatan berlangsung tertib dan penuh makna. Seluruh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) ikut hadir. Wakil Bupati M. Syaiful Anwar, Sekkab Supriyanto, pejabat utama Pemkab, prajurit Kodim 0421/LS, ASN, Pramuka, hingga pelajar tingkat SMP turut mengikuti upacara secara khidmat.
Upacara diawali laporan komandan upacara Danramil Kalianda, Lettu Inf. Tatang S. Kemudian momen mengheningkan cipta untuk mengenang perjuangan pahlawan bangsa. Seluruh peserta mengikuti pembacaan teks Pancasila oleh Bupati Radityo Egi. Setelah itu, Ketua DPRD Lampung Selatan, Erma Yusneli, membacakan Pembukaan UUD 1945. Selanjutnya, Komandan Kodim 0421/LS, Letkol Kav Mochammad Nuril Ambiyah, membacakan Ikrar Kesaktian Pancasila.
Baca juga: Bupati Egi Komitmen Memberantas Pungli Pendidikan dan Berorientasi Masa Depan
Doa bersama dari Kementerian Agama Lampung Selatan menutup jalannya upacara dengan suasana haru dan penuh refleksi kebangsaan.
Pentingnya Jaga Persatuan Nasional
Sementara itu, usai kegiatan, Bupati Radityo Egi Pratama menegaskan Hari Kesaktian Pancasila bukan sekadar seremoni, melainkan pengingat akan pentingnya menjaga persatuan nasional. Ia menekankan pentingnya semangat kebangsaan yang terus hidup di tengah masyarakat.
“Momentum Hari Kesaktian Pancasila ini hendaknya juga menjadi pengingat untuk memperkokoh persatuan dan kebersamaan. Masyarakat kita harus tetap rukun, guyub, menjaga hubungan antar sesama. Dan jangan lupa, mari kita jaga lingkungan agar tetap bersih, kering, dan wangi,” ujar Bupati Egi.
Bupati juga mendorong generasi muda Lampung Selatan agar memahami nilai Pancasila sebagai fondasi moral, bukan sekadar hafalan. Menurutnya, dalam kehidupan sehari-hari harus menerapkan pengamalan nilai kesetiakawanan sosial dan toleransi, termasuk menjaga kerukunan antarumat beragama dan memelihara lingkungan.








